SOLOPOS.COM - Tim SAR Gabungan menggunakan perahu karet mencari dua bocah yang tenggelam di Sungai Tuntang, Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Sabtu (30/4/2022). (Solopos.com-BPBD Grobogan)

Solopos.com, PURWODADI – Upaya pencarian dua bocah tenggelam di Sungai Tuntang di Desa Ngroto, Kabupaten Grobogan terus dilakukan oleh tim SAR hingga Sabtu (30/4/2022), petang belum mendatangkan hasil.

Karena kondisi di lokasi kejadian hujan deras, upaya pencarian dua bocah yang tenggelam, Safina, 6 tahun dan Zidan, 8 tahun, warga Desa Wates, Kecamatan Kedungjati, Grobogan dihentikan sementara.

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

“Mempertimbangkan keselamatan tim karena hujan deras disertai angin kencang. Pencarian sementara di hentikan, dilanjutkan Minggu [1/5/2022] pagi,” jelas Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih melalui Kasi Kedaruratan Masrikan, Sabtu (30/4/2022).

Peristiwa dua bocah tenggelam di Sungai Tuntang, bermula ketika Safina dan Zidan bermain di tepi sungai pada Jumat (29/4/2022) sekira pukul 15.00 WIB.

Selain kedua bocah tersebut ada pula dua bocah lainnya yang ikut bermain di Sungai Tuntang yakni Ayunda, 5 tahun dan Bilqis, 3 tahun, keduanya juga warga Desa Wates, Kedungjati.

Baca juga: Ini Sejumlah Trobel Spot Selama 2 Hari One Way, Pengendara Harus Tertib

Ketika bermain itulah, Safina dan Zidan terseret arus, melihat kedua temannya tenggelam Ayunda dan Bilqis langsung berlari mencari pertolongan warga sekitar.

Kejadian ini kemudian dilaporkan ke perangkat desa setempat dilanjutkan ke Polsek Gubug dan Pusdalops BPBD Grobogan. Tim SAR BPBD Grobogan langsung meluncur ke lokasi.

“Jadi kami terima laporan sekira pukul 16.30 WIB dan langsung menurunkan tim ke lokasi. Pencarian kedua korban dilakukan mulai pukul 17.00 WIB,” jelas Masrikan.

Proses pencarian dilakukan dengan menyisir sekitar lokasi di mana awal kedua bocah tersebut tenggelam. Pencarian juga dilakukan tim SAR dengan memantau dari atas tanggul sungai.

Baca juga: Isi BBM, Kios Pertamini dan 2 Rumah di Grobogan Ludes Terbakar

“Penyisiran dari atas sungai dan atas tanggul Sungai Tuntang. Pemantauan dari atas tanggul hingga 200 meter dari titik awal korban tenggelam,” kata Masrikan.

Proses pencarian dilakukan hingga pukul 21.00 WIB namun korban belum diketemukan. Sehingga dengan mempertimbangkan keselamatan tim karena hujan deras, maka operasi SAR di hentikan untuk dilanjutkan Sabtu (30/4/2022).

Operasi pencarian hari kedua dimulai pukul 07.00 WIB, tim dibagi tiga kelompok dengan menurunkan empat perahu karet. Tim 1 hingga 2 km, tim 2 sampai Kecamatan Guntur Demak, 20 km, tim 3 hingga jembatan gubug.

“Hingga pukul 17.00 WIB kedua korban belum ditemukan dan terkendala hujan deras sehingga pencarian dihentikan sementara,” ujar Masrikan.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya