SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Semarangpos.com, SEMARANG — Memasuki hari kedua masa tenang Pemilu 2019, Senin (15/4/2019), alat peraga kampanye (APK) masih bertebaran di Kota Semarang.
Pantauan Semarangpos.com, Senin pagi, di beberapa ruas jalan utama Kota Semarang, seperti Jl. M.T. Haryono, bahkan masih terpampang baliho besar salah satu calon presiden (capres) pada Pilpres 2019.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Semarang, M. Amin, mengatakan selama dua hari masa tenang atau sejak Minggu (14/4/2019), pihaknya baru bisa membersihkan sekitar 80% APK.
“Jumlahnya [APK] sangat banyak sekali. Kamu cukup kewalahan, apalagi personel kita terbatas jumlahnya,” ujar Amin saat dihubungi Semarangpos.com, Senin sore.
Amin menyebut jumlah APK di seluruh Kota Semarang mencapai 20.000 buah lebih. Hal itu berbanding terbalik dengan jumlah personel gabungan penertiban APK yang hanya mencapai ratusan orang.
Kendati demikian, pihaknya akan bekerja keras dalam menertibkan APK tersebut menjelang pemungutan suara Pemilu 2019 pada Rabu (17/4/2019) nanti.
“Target kita besok harus sudah bersih. Nanti malam akan kita kebut,” imbuhnya.
Amin menyebut sejauh ini masih ada enam titik yang masih terdapat spanduk berukuran raksasa di Kota Semarang. Keenam titik itu, yakni Jl. Kaligawe, Genuk, Jl. M.H. Thamrin, Jl. Durian Raya, Jl. Soekarno-Hatta, dan Jl. Pemuda.
“Kita akan turunkan semua anggota. Enggak hanya untuk membersihkan APK, tapi juga identifikasi serangan fajar [money politics],” imbuh Amin.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya