2 Tahun Vakum, Pemkot dan Kemenag Salatiga Kembali Gelar MTQ

Solopos.com, SALATIGA — Setelah vakum dua tahun, Pemkot Salatiga bersama Kemenag dan Lembaga Pengembangan Tilwatil Quran (LPTQ) Kota Salatiga kembali menggelar Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) 2022. Ada 289 peserta yang mengikuti lomba yang digelar di SMA Al Azhar 30 Salatiga pada Rabu (16/3/2022) lalu tersebut.

Ada 20 kategori lomba tilawah Al Quran yang digelar pada MTQ kali ini. Di antaranya tartil anak putra dan putri, tliawah anak putra dan putri, serta 30 juz putra dan putri.  Baldan Adiba dari SDIT Nidaul Hikmah menjadi juara I dalam kategori tilawah anak-anak putra. Sementara untuk kategori tilawah anak-anak putri dimenangi oleh Intan Syafaatun Nisa dari SDN Sidorejo Lor 3. Sultan Haqi Rabbani dari MA As Surkati menjadi juara di kategori 30 juz putra dan putri.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Peserta sangat antusias mengikuti MTQ kali ini, mengingat sudah 2 tahun ditiadakan akibat pandemi Covid-19. Kegiatan ini dilaksanakan setelah keluarnya surat rekomendasi dari Satgas Covid 19 Kota Salatiga, yang memberikan instruksi agar pelaksanaan MTQ mematuhi protokol kesehatan dan menyesuaikan dengan aturan PPKM Level 3.

Baca Juga: Resmi! Setelah 13 Tahun Mangkrak, Pasar Sapi Salatiga Kembali Digunakan

Kepala Bagian Kesra Setda Kota Salatiga, Jumiarto, selaku ketua panitia menyampaikan MTQ ini bukan sekedar lomba. “Selain sebagai wahana silaturahmi, MTQ tingkat Kota Salatiga ini bertujuan untuk mewujudkan kesalehan sosial dengan mengamalkan nilai-nilai Al-Quran dan  meningkatkan kecintaan terhadap Al-Quran,” jelasnya dalam rilis yang diterima Solopos.com, Rabu (23/3/2022).

Acara dibuka Wali Kota Salatiga, Yuliyanto. dan dihadiri Wawali Salatiga, Muh Haris dan segenap Forkompimda, tokoh agama dan tokoh nasyarakat.

“Kegiatan ini mulia, sesuai dengan tema ‘Dengan Al-Quran mewujudkan generasi yang mandiri, sehat dan kuat’. Saya berharap di Kota Salatiga ini terwujud generasi Islami yang cerdas, sehat, tangguh demi kemajuan Kota Salatiga yang bermanfaat untuk agama, bangsa, dan negara.” ujar Wali kota.