SOLOPOS.COM - Penjabat Wali Kota Salatiga Yasip Khasani saat membuka Salatiga Fun Run 7,7 KM di Taman Wisata Sejarah Salatiga (TWSS), Minggu (3/3/2024). (Solopos.com/Hawin Alaina)

Solopos.com, SALATIGA–Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Salatiga menggelar fun run di Taman Wisata Sejarah Salatiga (TWSS), Minggu (3/3/2024). Kegiatan itu untuk mendongkrak wisatawan berkunjung di Kota Salatiga.

Event lari yang menempuh jarak 7,7 kilometer ini diikuti oleh 970 peserta dari Kota Salatiga, luar Salatiga, hingga mancanegara.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Penjabat Wali Kota Salatiga Yasip Khasani menyambut baik kegiatan yang diselenggarakan oleh PHRI ini. Dia berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan dan dikembangkan menjadi event yang bersifat nasional maupun bersifat profesional.

“Kegiatan ini dapat menjadi salah satu pengungkit perekonomian rakyat. Selain itu, juga menjadi salah satu daya tarik wisatawan untuk datang ke Kota Salatiga,” kata Yasip, Minggu (3/3/2024).

Dia mengakui kegiatan semacam ini bersifat penting untuk meramaikan Kota Salatiga, tidak hanya kegiatan yang bersifat olahraga, namun juga kesenian, ilmiah, dan kegiatan lainnya yang positif.

Menurut Yasip, kultur yang sangat toleran menjadikan Salatiga kota yang menarik untuk menyelenggarakan kegiatan-kegiatan besar bersifat lokal maupun nasional.

Sementara itu, Ketua PHRI Salatiga, Arso Adji Sadjiarto, menyebut antusiasme dari peserta lari ini sangat tinggi. Mereka datang dari berbagai kota seperti Solo, Kota Semarang, Jakarta, Surabaya, sampai luar negeri.

Rute yang diambil dalam Salatiga fun run ini, kata Adji, mengambil lintasan dengan panorama alam yang indah. Pihaknya sengaja mengambil jalur perkampungan dan hutan karet yang sejuk dan jarang diketahui warga luar Salatiga.

“Jalur di Salatiga ini merupakan jalur yang bagus, sejuk, dan udaranya bersih. Jalur seperti ini sangat didambakan oleh para pelari,” terang Adji.

Dia mengatakan untuk memastikan keamanan, para peserta kegiatan ini juga didampingi tim medis yang memadai.

“Kami bekerja sama dengan DKK Kota Salatiga, PMI, serta Persatuan Fisioterapi Kota Salatiga untuk mamastikan keamanan para peserta,” ungkap Arso.

Kegiatan diselenggarakan di TWSS dengan pertimbangan TWSS merupakan salah satu lokasi yang diharap dapat menjadi ikon baru Kota Salatiga. Kegiatan ini juga memperebutkan hadiah utama berupa sepeda motor dan voucher menginap di hotel yang ada di Kota Salatiga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya