Jateng
Kamis, 2 Juni 2022 - 17:12 WIB

Air Terjun Guci Tegal, Tempat Pesugihan di Gunung Slamet

Yesaya Wisnu  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Air Terjun Guci, Lereng Gunung Slamet (Instagram/@ ibal_aoet)

Solopos.com, TEGAL — Gunung Slamet yang membentang di lima kabupaten di Jawa Tengah menyimpan segudang kisah misteri. Salah satunya adalah tempat pesugihan di Air Terjun Guci Tegal yang berada di lereng Gunung Slamet.

Dilansir dari laman Facebook Cerita Misteri, Mitos, Sejarah di Dunia, Kamis (2/6/2022), Air Terjun Guci terletak di lereng Gunung Slamet, tepatnya di Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Air Terjun ini adalah objek wisata dengan panorama alam yang masih asri dan udara yang sejuk.

Advertisement

Namun, banyak orang memanfaatkan air terjun ini sebagai tempat semedi untuk memperdalam ilmu kanuragan dan kebatinan.

Selain itu, warga juga menggunakan air yang ada di air terjun ini sebagai metode penyembuhan penyakit kulit. Bahkan, air dari Gunung Slamet ini juga dipercaya dapat meningkatkan daya tarik seksualitas kaum hawa.

Advertisement

Selain itu, warga juga menggunakan air yang ada di air terjun ini sebagai metode penyembuhan penyakit kulit. Bahkan, air dari Gunung Slamet ini juga dipercaya dapat meningkatkan daya tarik seksualitas kaum hawa.

Pesugihan Naga Cerek

Dengan berendam di sana, organ intim kaum hawa dipercaya bisa kembali raapet seperti perawan. Tidak heran jika pengunjung di air terjun ini kebanyakan adalah kaum hawa.

Selain sebagai tempat ritual ilmu kanuragan, Air Terjun Guci ini juga menjadi ritual ngalap berkah atau pesugihan. Di balik gemuruh air terjun tersebut, diyakini terdapat sarang siluman naga bernama Naga Cerek.

Advertisement

Pesugihan Naga Cerek di Air Terjun Guci Tegal terhitung berat, karena meminta tumbal nyawa dari salah satu anggota keluarga yang melakukan ritual tersebut.

Untuk melakukan ritual pesugihan ini biasanya pengunjung dipandu oleh pekuncen setempat. Pekuncen nantinya akan menyampaikan permintaan dari peminta berkah kepada Naga Cerek dengan melakukan serangkaian ritual khusus.

Serangkaian ritual tersebut di antaranya adalah ritual malam Jumat Legi dan Selasa Kliwon. Guna melakukan ritual tersebut dipersiapkan aneka sesaji yang terdiri dari bunga-bungaan, kemenyan, minyak wangi, dan tumpeng. Ketika semuanya sudah tersedia, maka ritual pun bisa segera digelar.

Advertisement

Baca Juga: Misteri Gunung Sindoro: Genderuwo – Bidadari Edelweis

Kedatangan Naga Cerek ini ditandai dengan munculnya buih-buih pada air sesajen. Sesudah itu, peminta berkah yang melakukan pesugihan harus mandi di Air Terjun Guci Tegal. Setelah ritual selesai, ditutup dengan digelarnya kenduri atau slametan secara ala kadarnya.

Sementara itu, berdasarkan penelusuran Solopos.com, Air Terjun Guci juga dikenal dengan jalur terberat bagi para pendaki dikarenakan jalur ini banyak medan-medan terjal.

Advertisement

Namun, di balik misteri dan terjalnya medan di Air Terjun Guci tersebut, terbentang keindahan alam yang tidak bisa terbayarkan. Bahkan, wisata Air Terjun Guci adalah wisata yang tersohor di lereng Gunung Slamet setelah Baturraden.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif