Jateng
Selasa, 24 Maret 2015 - 17:50 WIB

AKSI KEJAHATAN DI KUDUS : Polres Kudus Tangkap Perampas Sepeda Motor

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Aksi kejahatan di Kudus terus diwaspadai Polres setempat. Aparat Polres Kudus menangkap pelaku perampasan sepeda motor yang dalam aksinya menganiaya korban hingga tewas

Advertisement

 

Kanalsemarang.com, KUDUS – Aparat Kepolisian Resor Kudus, Jawa Tengah, menangkap pelaku perampasan sepeda motor yang disertai penganiayaan terhadap korbannya yang merupakan pemilik ruang pamer sepeda motor di Kudus hingga tewas, Minggu (22/3/2015).

Menurut Kapolres Kudus AKBP Bambang Murdoko didampingi Kasat Reskrim AKP Sulkhan di Kudus, Senin (24/3/2015), pelaku penganiayaan hingga mengakibatkan korbannya meninggal dunia bernama Sudarmono,27,warga Desa Jepang Pakis, Kudus, ditangkap di rumahnya pada Minggu (22/3/2015) pukul 22.30 WIB tanpa perlawanan.

Advertisement

Pengungkapan kasus penganiayaan tersebut, kata dia, tergolong cepat karena setelah ada kejadian penganiayaan hingga mengakibatkan korbannya yang bernama Nor Akhlis,27, warga Desa Megawon,, Kudus, pada Minggu (22/3/2015) pukul 09.00 WIB, sekitar pukul 22.30 WIB pelakunya bisa ditangkap.

Adapun kronologis kejadiannya, kata dia, berawal ketika pelaku mengajak korbannya ke Desa Gondoharum, Kecamatan Jekulo, Kudus, untuk menemui pemilik sepeda motor yang hendak dijual.

Ketika sampai di jalan desa, tepatnya di Dukuh Kaliwuluh, pelaku bukannya menunjukkan alamat yang hendak menjual sepeda motornya, justru melancarkan aksi penganiayaannya dengan menghantamkan batu ke kepala korban berulang kali hingga mengakibatkan korbannya tewas.

Advertisement

“Tindak kekerasan tersebut, sempat diketahui warga namun tidak berani bertindak dan memilih memanggil warga sekitar untuk mendatangi lokasi,” ujarnya seperti dikutip Antara.

Setelah melakukan kekerasan hingga korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara, kata dia, pelaku membawa lari sepeda motor korban honda scoopy bernopol K 4209 MR, dompet korban berisi uang tunai Rp4,8 juta serta sebuah telepon genggam.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif