SOLOPOS.COM - Polisi membantu mendorong mobil mogok di Desa Truko, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, Jateng, Kamis (30/3/2017). (Facebook.com-Asrul El Ghozali)

Aksi polisi membantu mendorong mobil milik warga yang mogok membuat netizen menuduh aksi tersebut sebagai pencitraan.

Semarangpos.com, KENDAL – Aksi polisi membantu mendorong mobil milik warga yang mogok di Desa Truko, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (30/3/2017), menjadi sorotan publik pengguna Internet (netizen). Netizen menuduh polisi tersebut hanya melakukan pembentukan citra baik atau kerap disebut pencitraan.

Promosi Dirut BRI dan CEO Microsoft Bahas Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia

Pengguna akun Facebook ?Asrul El Ghozali? yang mengunggah foto aksi polisi itu ke dinding grup Facebook Liputan Kendal Terkini, memancing banyak respons dari netizen. Pengguna akun Facebook ?Asrul El Ghozali sejatinya ingin menyampaikan kepada netizen member Liputan Kendal Terkini bahwa masih ada polisi baik di Kendal.

“Polisi Kendal dikon nyurung mobil mogok di depan TK Aisyiah Truko yo gelem, hebat kan, tapi kok masih banyak masyarakat yang masih memandang sebelah mata sama polisi,” tulisnya pada keterangan foto yang ia unggah. Pengguna akun Facebook ?Asrul El Ghozali? juga menambahkan masih banyak polisi baik seperti itu di berbagai wilayah di Kendal.

Namun netizen member grup Facebook Liputan Kendal Terkini justru memberi respons negatif pada foto aksi polisi itu. Kebanyakan dari mereka manganggap aksi polisi itu hanyalah pembentukan citra baik atau pencitraan. “Pencitraan terus jeleh ngantian [Pencitraan terus, sampai bosan],” tulis pengguna akun Facebook Ibnu Akbar.

Selain menuduh aksi polisi di Kendal itu sebagai pencitraan, mereka juga mencibir dengan berbagai macam kalimat. “Polisi nex nono duwite wegah nulungi kog gumun temen [Polisi jika tak dikasih uang tak mau menolong, begitu saja kok kagum],” papar pengguna akun Facebook Wawan Sukorjo.

Meski banyak yang menuduh dan mencibir tanpa dasar yang jelas, masih ada segelintir netizen member grup Facebook Liputan Kendal Terkini yang memuji aksi polisi tersebut. Terlepas dari pencitraan atau bukan, netizen yang memuji menganggap tindakan tersebut memang sudah menjadi kewajiban yang harus dilaksanakan polisi sebagai pelayan masyarakat.

Kiriman mengenai aksi polisi itu telah menyita perhatian netizen. Belum genap sehari di-posting, kiriman tersebut telah dibanjiri lebih dari 300 komentar dan telah meraih lebih dari 2.000 likes. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya