SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (Dok/JIBI/Solopos)
Aktivitas Gubernur Ganjar Pranowo dalam memimpin Jawa Tengah tak lepas dari nilai-nilai yang ditanamkan orang tuanya.
Kanalsemarang.com, SEMARANG-Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengatakan pesan yang pernah diucapkan sang almarhumah ibunda Suparni sangat berpengaruh dalam kehidupannya selama memegang jabatan, baik sebagai anggota DPR RI maupun sebagai Gubernur.
“Ibu saya itu pesannya, kalau rumah sudah punya, mobil sudah punya, keluarga juga sudah punya, ya sudah. Jadi waktu saya di DPR itu kalau pulang, ibu saya selalu mencium saya dan membisikan, “Le jangan korupsi ya”. Itu yang kemudian membimbing saya,” katanya saat menjadi bintang tamu dalam acara Talkshow Rosi di Gedung Prof Soedarto Universitas Diponegoro Semarang, Kamis (26/11/2016).
Pesan dari ibunda tersebut, kata Ganjar mengakar erat hingga sekarang. Bahkan, dirinya menolak segala pemberian hadiah yang berbentuk gratifikasi karena hal sama saja dengan menggadaikan kebijakan yang telah dia tetapkan untuk kepentingan rakyat.
“Banyak pengusaha yang memberikan saya hadiah tapi saya tolak karena itu gratifikasi,” ujarnya seperti dikutip dari jatengprov.go.id.
Menurut Ganjar, menghilangkan praktik korupsi memang sangat sulit karena pemberian uang untuk memuluskan sesuatu kepentingan sudah dianggap wajar.
Meski demikian, Ganjar bertekad, selama menjabat sebagai Gubernur akan meminimalisasi praktik-praktik korupsi di jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan melakukan reformasi birokrasi secara menyeluruh.
“Meninggalkan praktik korupsi itu susah karena publik memberikan uang sudah biasa. Jadi kalau naik pangkat bayar biasa, masuk CPNS bayar biasa, bahkan ngurus STNK, bayar pajak itu mereka mengatakan kalau kita tidak bayar malah aneh,” bebernya.
Insetyonoto/JIBI/kanalsemarang