Jateng
Kamis, 9 Desember 2021 - 09:15 WIB

Alami Hipotermia, Pendaki Gunung Merbabu Dievakuasi

Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pendaki Gunung Merbabu yang mengalami hipotermia setelah dievakuasi tim SAR gabungan, Kamis (9/12/2021). (Solopos.com-Basarnas Semarang)

Solopos.com, MAGELANG — Seorang pendaki Gunung Merbabu, Yoni Alwi Hasan, 36, warga Jalan Bringin 1 RT 007/RW 001, Desa Bangah, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Timur (Jatim), harus dievakuasi tim SAR gabungan saat melakukan pendakian, Kamis (9/12/2021).

Warga Sidoarjo itu dievakuasi lantaran mengalami kelelahan dan hipotermia saat berada di pos kedua jalur pendakian Suwanting Gunung Merbabu, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah (Jateng).

Advertisement

Informasi yang diperoleh Solopos.com, korban melakukan pendakian Gunung Merbabu melalui jalur Suwanting bersama dua orang temannya pada Rabu (8/12/2021) pagi. Saat melakukan pendakian itu, hujan lebat megguyur kawasan lereng GununG Merbabu.

Baca juga: Kabar Gembira! 2 Jalur Pendakian Gunung Merbabu Kembali Dibuka

“Sekitar pukul 08.30 WIN, korban dan rombongannya naik dari jalur Base Camp Suwanting. Sesampainya di pos kedua kondisi hujan membuat rombongan beristirahat dan mendirikan flysheet,” ujar Kepala Basarnas Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto, Kamis pagi.

Advertisement

Setelah berteduh, sekitar pukul 16.00 WIB, dua rekan korban melanjutkan pendakian ke puncak Gunung Merbabu. Sementara, korban ditinggal di pos kedua untuk beristirahat karena mengalami kelelahan.

Namun sekitar pukul 20.00 WIB, korban mengalami hipotermia. Ia pun menelepon keluarga dan meminta pertolongan kepada tim SAR agar dievakuasi.

Mendapat laporan adanya pendaki Merbabu yang mengalami hipotermia, Basarnas Kantor SAR Semarang memerintahkan Koordinator Unit Pos Borobudur, Basuki, memberangkatkan satu regu penyelamat. Tim SAR gabungan pun langsung bergerak untuk melakukan evakuasi menuju pos dua melalui jalur Suwanting, Kamis dini hari WIB.

Advertisement

Baca juga: Tersesat di Gunung Merbabu, WNA Asal Ukraina Ditemukan Selamat

“Untuk penjemputan survivor [korban] memakan waktu sekitar 2 jam. Ketinggian pos 2 sekitar 2.1000 mdpl, tim SAR gabungan tiba di pos 2 sekitar pukul 02.10 WIB. Saat tiba, survivor terlihat kelelahan. Setelah dilakukan pertolongan pertama, survivor bisa berjalan turun kembali ke base camp sekitar pukul 05.05 WIB. Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi survivor dalam kondisi selamat,” ujarnya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif