SOLOPOS.COM - Ilustrasi para pencari kerja (JIBI/Solopos/Antara)
Angkatan kerja Pekalongan terus diupayakan meningkat. Untuk mengurangi pengangguran, Pemkot setempat menyiapkan 1.000 blangko kartu kerja
Kanalsemarang.com, PEKALONGAN – Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menyiapkan sekitar 1.000 blangko kartu kerja untuk mengantisipasi lonjakan permintaan kartu kuning oleh calon tenaga kerja.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Pekalongan Wahyudi Pontjo Nugroho di Pekalongan, Jumat (8/5/2015), mengatakan bahwa biasanya setelah pengumuman kelulusan sekolah menengah atas dan kejuruan permintaan permohonan pembuatan kartu kuning naik signifikan.
“Oleh karena itu, untuk mengantisipasi lonjakan permintaan kartu kerja, kami siapkan seribu lebih kartu kuning. Saat ini, permintaan kartu kuning juga sudah mulai meningkat,” katanya seperti dikutip Antara.
Ia yang didampingi Kepala Seksi Penempatan Tenaga Kerja, Heriyu Purwanto mengatakan selama satu bulan terakhir ini pemohon kartu kuning mencapai sekitar 100 orang sehingga diperkirakan permintaan kartu kerja pada bulan depan akan naik.
“Kami perkirakan permintaan kartu kuning akan melonjak pada pascakelulusan SMA/SMK. Akan tetapi masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan mendapatkan kartu kuning karena persediaan relatif cukup,” katanya.
Ia mengatakan selama satu tahun, permintaan kartu kuning rata-rata mencapai 1.200 pemohon.
“Dari jumlah permintaan kartu kuning tersebut, 700 diantaranya pemohon baru dan sisanya adalah perpanjangan,” katanya.
Ia mengatakan hampir dalam setiap bulan selalu ada sekitar belasan perusahaan berskala nasional dan internasional yang menawarkan lowongan pekerjaan baru.