SOLOPOS.COM - Api muncul di lereng Gunung Kelir, Banyubiru, Kabupaten Semarang, Sabtu (30/9/2023). (Istimewa)

Solopos.com, UNGARAN – Kebakaran yang melanda hutan di lereng Gunung Kelir, Desa Wirogomo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) sejak Jumat (29/9/2023) sore, akhirnya mampu dipadamkan. Meski demikian, sejumlah mobil pemadam kebakaran (damkar) masih disiagakan di sekitar lokasi guna mengantisipasi kebakaran susulan pada Sabtu (30/9/2023).

Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra menyampaikan bahwa kejadian kebakaran hutan itu diketahui warga pada Jumat sore, sekitar pukul 15.00 WIB. Kemudian pihak Polres Semarang berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Semarang langsung menuju ke lokasi titik api.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

“Namun setelah melihat situasi medan, untuk unit mobil pemadam tidak bisa menuju lokasi dikarenakan tidak ada akses jalan menuju titik api,” kata Kapolres Semarang, Sabtu (30/9/2023).

Alhasil masyarakat bersama tim Damkar dibantu anggota TNI Polri melakukan pemadaman dengan alat seadanya. Sementara itu, sampai Sabtu (30/9/2023) dua mobil pemadam disiagakan di lingkungan permukiman warga Wirogomo. Antisipasi kebakaran susulan dan merebet sampai ke permukiman.

Kapolres Semarang AKBP Oka mengatakan hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab dari kebakaran yang menimpa lahan kurang lebih 5 hektare ini. “Untuk penyebab pasti belum dapat kami pastikan, dan lahan yang terbakar bukanlah lahan produktif, namun mengingat cuaca panas yang ekstrem bisa menjadi penyebab kebakaran lahan kali ini,” terang Kapolres.

AKBP Oka meminta kepada masyarakat Kabupaten Semarang yang bercocok tanam ataupun masyarakat yang sedang melakukan perjalanan pendakian untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan, atau melakukan pembakaran sampah tanpa ada pengawasan.

Sementara itu Bhabinkamtibmas Desa Wirogomo, Bripka Leonardo Danang Adi, menambahkan untuk kebakaran yang terjadi pada Jumat sore itu berhasil dipadamkan pada Jumat tengah malam, sekitar pukul 22.30 WIB. Saat kejadian titik api sempat merambat ke tiga arah.

“Api tidak begitu besar namun karena lahan yang terbakar merupakan rumput ilalang yang kering, akhirnya dari Dusun Wirogomo Lor merambat ke arah barat atau atas mengarah ke Desa Jurang, Kecamatan Jambu. Kemudian ke samping utara, merambat ke arah Dusun Seseh, Desa Wirogomo, dan ke arah selatan menuju Dusun Kendal Ngisor,” jelas Leonardo.

Leonardo mengaku api sempat muncul kembali di wilayah Dusun Krajan Kidul, Desa Wirogomo, pada Sabtu pagi pukul 09.00 WIB. Namun, api bisa ditanggulangi sekitar pukul 11.00 WIB bersama warga dengan menggunakan alat seadanya dikarenakan akses yang sulit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya