SOLOPOS.COM - Ilustrasi arus mudik (JIBI/Bisnis/Dok.)

Harianjogja.com, PURWOKERTO – Pemudik yang memanfaatkan arus balik Lebaran 2014 melalui jalur selatan Jawa Tengah diimbau untuk mengubah pola perjalanan guna menghindari kemacetan di sejumlah ruas jalan.

“Rata-rata pemudik memulai perjalanan pada pagi maupun sore hari. Sementara dari hasil evaluasi kami, mulai pukul 00.00 WIB, jalur selatan Jateng yang melintasi Kabupaten Kebumen, Banyumas, dan Cilacap relatif lancar,” kata Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Raya Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dinhubkominfo) Banyumas Agus Sriyono, di Purwokerto, Jumat (1/8/2014).

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

Padahal, kata dia, sebagian besar angkutan umum mulai beroperasi pada pagi hari dan bus antarkota antarprovinsi (AKAP) mulai diberangkatkan pada sore hari.

Dengan demikian, lanjut dia, pemudik khususnya yang berasal dari wilayah Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, dan Kebumen (Barlingmascakeb) yang berangkat pada pagi atau sore hari akan mengalami kemacetan di sejumlah ruas jalan.

Dalam hal ini, dia mencontohkan arus balik di jalur selatan Jateng khususnya ruas Sumpiuh hingga Pekuncen, Kabupaten Banyumas, pada Jumat siang terpantau padat merayap dengan kepadatan volume kendaraan yang melintas di Sumpiuh rata-rata 2.000 unit per jam, 700 unit di antaranya mobil pribadi.

Oleh karena itu, dia mengimbau pemudik khususnya yang berasal dari wilayah Barlingmascakeb untuk mengubah pola perjalanannya dari pagi atau sore hari menjadi berangkat pada dini hari.

“Berdasarkan analisis saya, jika pemudik dari wilayah Barlingmascakeb berangkat pada dini hari tidak akan menemui kemacetan di jalur selatan Jateng karena masih relatif lancar. Bahkan sampai Brebes pun diperkirakan masih lancar dan ketika memasuki jalan tol juga belum padat,” katanya. (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya