SOLOPOS.COM - Penumpang kereta api Tawang Jaya tiba di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (24/4/2023). Pada H+2 lebaran, sekitar 40.000 penumpang kereta api tiba di area KAI Daop 1 Jakarta atau mengalami peningkatan hingga 100 persen dari masa normal. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.

Solopos.com, SEMARANG — PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat jumlah pelanggan yang menggunakan moda transportasi kereta api (KA) di wilayahnya pada arus balik Lebaran 2023 tergolong tinggi. Sejak Senin-Kamis (24-27/4/2023), ada sekitar 105.612 pelanggaan atau rata-rata 26.403 pelanggan setiap harinya yang menggunaakan KA dari stasiun wilayah KAI Daops IV Semarang.

Manajer Humas PT KAI Daops IV Semarang, Ixfan Hendri Wintoko, menyatakan jumlah penumpang itu pun meningkat 10 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, yakni 95.904 penumpang atau rata-rata 23.976 pelanggan per hari.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“KAI mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah menggunakan layanan transportasi kereta api pada masa angkutan lebaran tahun 2023 ini. KAI akan terus meningkatkan pelayanan serta mengawal agar seluruh perjalanan KA di masa lebaran ini dapat berjalan aman dan berkesan,” jelas Ixfan dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Kamis sore.

Ixfan mengimbau kepada masyarakat yang belum memperoleh tiket KA pada arus balik Lebaran, untuk keberangkatan KA dari Jumat (28/4/2023) dan Kamis (3/5/2023), masih bisa membeli tiket kereta api karena persediaan masih cukup banyak.

KAI mencatat jumlah tiket kereta api yang terjual pada periode 28 April hingga 3 Mei 2023 masih terjual sebanyak 57.250 tempat duduk atau masih 58 persen dari kapasitas yang disediakan, yakni 99.138 tempat duduk. Masyarakat dapat membeli tiket kereta api melalui aplikasi KAI Access, website KAI, serta seluruh channel penjualan lainnya.

Imbauan

KAI Daops IV Semarang juga mengimbau agar para pelanggan dapat memeriksa kembali tiket yang dimiliki dengan kesesuaian tanggal dan kereta apinya. Pastikan untuk datang lebih awal, agar tidak tertinggal keberangkatan KA.

Bagi pelanggan yang membawa anak kecil yang sudah bisa berjalan sendiri, agar selalu melakukan pengawasan dan pendampingan baik saat di lingkungan stasiun maupun di dalam kereta api, agar tidak sampai tertinggal.

Selain itu, bagi para pelanggan yang berada di stasiun agar memperhatikan garis pengaman berwarna kuning yang berada pada peron stasiun. Garis tersebut merupakan pembatas dari jarak aman kereta api, sangat berbahaya bagi pelanggan, terlebih jika ada kereta api yang bergerak atau melintas.

Selanjutnya, para pelanggan juga untuk memperhatikan tanda pengaman kebersihan di stasiun, di mana jika ada tanda pengaman kebersihan artinya area tersebut sedang dilakukan pemeliharaan atau perawatan kebersihan. Sangat bahaya jika pelanggan melintas, karena pasti lantai masih licin dan dapat mengakibatkan pelanggan terpeleset atau terjatuh.

“Kami imbau juga, bagi para pelanggan yang melintasi jalur kereta di stasiun melalui passenger crossing, untuk melihat serta tengok kanan kiri, antisipasi jika ada pergerakan atau langsiran kereta api,” tutup Ixfan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya