SOLOPOS.COM - Salah seorang pengunjung tengah memilih-milih buku murah di bazar buku yang digelar di halaman TBRS, Semarang, Senin (13/11/2017). (JIBI/Semarangpos.com/Imam Yuda S.)
Pameran buku murah digelar di halaman Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) Semarang.
Semarangpos.com, SEMARANG – Pameran dan bazar buku murah di pelataran Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), Semarang, kembali diperpanjang. Pameran yang menyajikan buku-buku dengan harga murah itu diperpanjang hingga Jumat (17/11/2017).
“Karena peminatnya cukup banyak, jadi kami putuskan untuk diperpanjang sampai Jumat nanti,” ujar salah satu pemilik stan buku dari Yusuf Agency, Mohammad Yusuf, saat dijumpai Semarangpos.com di bazar buku TBRS, Senin (13/11/2017).
Bazar buku dari berbagai penerbit itu digelar sejak 26 Oktober 2017. Panitia semula menjadwalkan pameran itu berakhir pada Rabu (1/11/2017).
Namun, banyaknya pengunjung membuat panitia mengubah jadwal menjadi hingga Selasa (7/11/207).
Akan tetapi, panitia lagi-lagi mengubah jadwal penyelenggaraan pasar buku murah itu dengan alasan membeludaknya peminat. Kali ini, penyelenggaraan pasar buku murah itu diperpanjang 10 hari, hingga Jumat nanti.
Yusuf menyebutkan seusai menggelar pameran dan bazar buku di TBRS, pihaknya akan menggelar event serupa di Kalimantan.
Meski beda kota, Yusuf memastikan buku yang ditawarkan dalam pamerannya itu tetap sama, kisaran Rp5.000-Rp10.000.
Sementara, diperpanjangnya waktu bazar buku itu disambut gembira para pengunjung, salah satunya Dian Ade Permana, warga Kalibanteng, Kota Semarang. Ia pun berbelanja beberapa buku dengan harga murah.
“Tadi beli tujuh buku, cuma habis Rp140.000. Sebelumnya, juga pernah ke sini dan borong buku juga,” tutur Ade.