Solopos.com, SALATIGA — Juru parkir (jukir) di Kota Salatiga mendapatkan seragam baru saat Apel Luar Biasa Juru Parkir se-Kota Salatiga di halaman Kantor Dishub Kota Salatiga, Senin (26/6/2023).
Pemberian seragam baru berupa baju dan celana itu untuk menunjang performa mereka saat bekerja dan mengatur parkir. Penyerahan seragam secara simbolis dilakukan Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga, Sinoeng N., Rachmadi; Ketua DPRD Salatiga, Dance Ishak Palit; dan Kepala Dinas Perhubungan Kota Salatiga, Sri Satuti.
Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini
Sinoeng mengatakan seragam baru ini sebagai wujud kebersamaan para jukir. Selain itu juga untuk menunjang kinerja para juru parkir dalam pelayanan parkir di Kota Salatiga.
“Salah satu indikator dari pelaksanaan tugas mereka adalah keramahtamahan. Titik pelayanan parkir di pusat kuliner, pusat wisata, dan tempat lainnya telah menunjukkan progres yang bagus. Meskipun masih ada satu dua yang perlu diperbaiki,” kata Sinoeng.
Upaya pelayanan di bidang perpakiran bakal terus diupayakan ke depan. Hal itu termasuk persoalan fasilitas kamera closed circuit television (CCTV).
“Tadi ada usulan. Bukan hanya soal keramahtamaan, melainkan urusan keamanan berupa kamera CCTV di beberapa lokasi. Ini langsung kami koordinasikan dengan tempat yang diusulkan supaya pengawasan dan keamanan bisa lebih optimal,” jelasnya.
Sinoeng juga melontarkan pujian dan rasa bangganya kepada juru parkir yang bertugas di Salatiga. Pasalnya, mereka sudah bisa dan mau memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
“Juru parkir sudah melaksanakan tugas itu. Tolong dirawat. Keramahtamaan dengan pengunjung dan pemilik kendaraan itu menjadi kata kunci. Pelayanan dengan sumeh, ramah, juru parkir sudah on the right track. Saya bersama pemkot mengucapkan terima kasih atas peran dan konsistensinya terhadap tugas dan penugasan yang ada di lapangan. Terima kasih dan saya salut kepada teman-teman juru parkir, mereka top,” ungkap Sinoeng.
Ketua DPRD Kota Salatiga, Dance Ishak Palit, mengatakan juru parkir merupakan wajah kota. Mereka harus memberikan pelayanan yang baik di lapangan.
“Kenapa harus ada pakaian yang baik? Karena jukir ini adalah bagian dari wajah depan kota, bagian dari perform kota, bagian dari kinerja kota, dan menjadi bagian penting dari kota Salatiga. Mereka langsung bersentuhan langsung dengan orang-orang dari manapun,” tandas Dance.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
