Jateng
Jumat, 27 Januari 2023 - 13:17 WIB

Awal Tahun 2023, DBD Serang 20 Warga Kudus

Newswire  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Demam Berdarah Dengue

Solopos.com, KUDUS — Sebanyak 20 orang di Kabupaten Kudus mengidap penyakit demam berdarah dengue (DBD) sepanjang Januari 2023. Jumlah kasus itu tergolong tinggi di Kabupaten Kudus.

Dilansir dari murianews pada Jumat (27/1/2023), jumlah kasus DBD di Kudus memang mengalami peningkatan dalam dua tahun terakhir. Kasus DBD di Kudus tahun 2022 mencapai 553 kasus dengan angka kematian sebanyak delapan orang.

Advertisement

Jumlah kasus DBD tahun 2022 mengalami kenaikan signifikan dibandingkan setahun sebelumnya. Di tahun 2021, di Kudus teradapat 175 kasus dengan tiga angka kematian.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus, Darsono, mengatakan meminta masyarakat tetap waspada. Terlebih, kasus DBD dapat berpotensi bertambah di waktu mendatang mengingat jenis penyakit ini dapat terjadi di mana saja dan kapan saja.

Warga diminta segera memeriksakan diri ke dokter begitu mengetahui atau merasakan gejala DBD. Keterlambatan penanganan bakal mengakibatkan dengue shock syndrome karena dapat mengakibatkan kematian.

Advertisement

”Upaya DKK menekan DBD di tahun ini kami lakukan penyuluhan di masing-masing desa. Di puskesmas juga disediakan abate yang dapat dimanfaatkan secara gratis,” kata Darsono.

Di antara gejala DBD yang perlu diketahui masyarakat, seperti panas berkepanjangan mulai tiga sampai tujuh hari. Kemudian terjadi gangguan saluran pencernaan, muntah, nafsu makan berkurang, dan keluar keringat dingin.

”Ketika panas, suhu tubuh mencapai 38 derajat sampai 40 derajat segera berobat ke pelayanan kesehatan,” ujar Darsono.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif