Jateng
Kamis, 1 Juni 2017 - 16:50 WIB

BALAP LIAR SEMARANG : Sambut Buka Puasa, Jl. Tambak Aji Dijadikan Lokasi Balap Liar

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Peserta balap liar berkumpul di Jl. Tambak Aji, Kelurahan Tambak Aji, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jateng. (Facebook.com-?Christopher Yoga Mahardhika)

Balap liar kerap digelar di Jl. Tambak Aji, Kota Semarang menjelang waktu berbuka puasa atau ngabuburit.

Semarangpos.com, SEMARANG – Sekelompok orang kerap menggelar balap liar di Jl. Tambak Aji, Kelurahan Tambak Aji, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) menjelang waktu berbuka puasa tiba atau yang akrab disebut ngabuburit. Hal itu dianggap meresahkan karena mengganggu pengguna jalan lainnya yang melintas.

Advertisement

Publik dunia maya (netizen) yang tergabung dalam grup Facebook Media Informasi Kota (MIK) Semarang (Semar) ramai mengungkapkan rasa geram mereka terhadap peserta balap liar tersebut. “Sangat meresahkan dan membahayakan bagi karyawan pabrik sekitar dan masyarakat yang akan lewat,” tulis pengguna akun Facebook ?Christopher Yoga Mahardhika? di dinding salah satu grup diksusi terbesar bagi warga Semarang di media sosial Facebook itu, Rabu (31/5/2017).

Bahkan, ada netizen yang mengaku pernah ditabrak peserta balap liar di kawasan Tambak Aji itu. “Meresahkan itu lur. Kemarin ada yang sempat nabrak saya tapi langsung dipukuli sama satpam sana,” tulis pengguna akun Facebook Wa O Ne.

Netizen berharap balap liar di kawasan Tambak Aji itu dapat segera ditertibkan. Selain membahayakan pengguna jalan, menurut mereka, aksi balap liar itu dapat menular di kawasan lain di Kota Semarang, terutama saat menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit.

Advertisement

Kebanyakan netizen di MIK Semar khawatir jika balap liar nantinya menyebar di kawasan lain seperti kawasan Bukit Semarang Baru (BSB) seperti yang sudah terjadi sebelumnya. “Ngko delok ngkas bsb paling lur, wes pirang pirang taun iki dadi sirkuit dadakan, wes dadi tradisi bar sahur do trek trekan ning bsb ngasi dalane kebak lur [Sebentar lagi kawasan BSB jadi lokasi balap liar. Sudah beberapa tahun terakhir BSB menjadi sirkuit dadakan. Sehabis sahur sudah ada yang balapan],” ungkap pengguna akun Facebook Agung Firmansyah.

Selain berharap aparat kepolisian dapat menertibkan balap liar tersebut, netizen juga berharap masyarakat sekitar dapat turut menertibkannya. Mereka menilai aksi balap liar di Kota Semarang tak akan habis, terutama pada Bulan Ramadan. Apalagi banyak pemuda yang memanfaatkan waktu lenggang menjelang buka puasa atau ngabuburit dengan menggelar balap liar.

Mereka pun berharap warga sekitar lokasi bertindak tegas dengan  menegur para pelaku balap liar di salah satu kawasan di pinggir Kota Semarang itu. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif