SOLOPOS.COM - Para sopir truk sumbu tiga saat mendapatkan pengarahan dari aparat Polres Batang karena nekat mengoperasikan kendaraannya saat arus mudik Lebaran 2023, Rabu (19/4/2023). (Solopos.com-Istimewa/Polres Batang)

Solopos.com, BATANG — Pemerintah telah menetapkan larangan bagi angkutan barang atau truk bersumbu lebih dari tiga beroperasi di jalan per tanggal 17 April 2023. Kendati demikian, masih ada sejumlah pengemudi truk sumbu tiga yang nekat mengoperasikan kendaraannya dan melintas di jalanan Kabupaten Batang, Jawa Tengah (Jateng), pada Rabu (19/4/2023).

Total ada 13 truk yang tepergok beroperasi di jalan oleh Satlantas Polres Batang. Ke-13 truk ini pun akhirnya diberhentikan secara paksa dan dikandangkan di Pos Pengamanan Operasi Ketupat Candi 2023.

Promosi BRI Sukses Jual SBN SR020 hingga Tembus Rp1,5 Triliun

“Tidak hanya dikandangkan, tapi juga kami tilang agar ada efek jera,” kata Kasat Lantas AKP Agus Pardiyono Marinus di perbatasan Batang-Pekalongan, Rabu (19/4/2023).

Saat proses wawancara, terdapat truk sumbu tiga yang melintas. Kasatlantas lansung menghubungi anak buahnya untuk mencegat, mengandangkan serta menilang truk tersebut.

“Baru boleh jalan lagi saat one way berakhir, bahkan kalau arus mudik selesai,” ucap Marinus, sapaan akrabnya.

Mayoritas truk dikandangkan di Pos Pengamanan Mudik Adinuso, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Lalu, beberapa truk dikandangkan di sekitar posko pengamanan mudik terdekat.

Marinus menyebut tidak semua truk boleh melintas. Hanya beberapa truk yang boleh yaitu pengangkut sembako, oksigen, bahan bakar dan pengangkut kebutuhan dasar masyarakat.

“Kami meminta pengusaha untuk patuh,” tegasnya.

Untuk kepadatan arus mudik mulai tampak di jalur Pantura Batang sejak one way tol diberlakukan. Arus lalu lintas sempat padat jelang tengah malam. Namun bisa terurai sekitar pukul 01.00 WIB.

Untuk mengatasinya, pihaknya menyiapkan anggota di setiap penggal jalan. Lalu, mereka melakukan rekayasa lalu lintas serta traffic light.

“Untuk traffic light. Arah Semarang dan Jakarta durasinya diperpanjang. Diutamakan untuk pemudik,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya