SOLOPOS.COM - Akses jalan di permukiman warga Jalan Kiai Singkil No. 7 Demak, tampak tergenang banjir, Sabtu (31/12/2022). (Solopos.com-Adhik Kurniawan)

Solopos.com, DEMAK – Hujan lebat dengan insentitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng), sejak Jumat (30/12/2022), membuat sejumlah daerah di Kota Wali dilanda Banjir. Bahkan, di Kecamatan Sayung, ketinggian air diperkirakan mencapai satu meter lebih.

Kepala Pelaksana Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak, Agus Nugroho, mengatakan banjir di wilayahnya nyaris merata di tiap kecamatan. Namun, pihaknya menegaskan banjir kali ini masih normal dan bisa diatasi.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

“Hampir merata tiap kecamatan tergenang banjir. Tapi tidak menghawatirkan, karena bukan banjir bandang dan air yang datang juga pelan,” kata Agus kepada Solopos.com, Sabtu (31/12/2022).

Kendati merata di tiap kecamatan, Agus menyampaikan ketinggian air akibat di masing-masing tempat itu berbeda. Berdasarkan data yang diperolehnya, banjir yang melanda Kabupaten Demak paling parah ada di wilayah Kecamatan Sayung.

“Misal di permukiman, kurang lebih hanya 60 sentimeter. Kalau di lokasi rob dan yang sering langganan, bisa satu meter lebih. Contoh Karangtengah, Bonang, terus Sayung yang paling parah,” bebernya.

Lebih lanjut, dari laporan yang diterima BPBD Demak, sejumlah pedukuhan juga telah membuat dapur umum guna memenuhi kebutuhan warga yang terdampak banjir. Namun untuk evakuasi, saat ini sifatnya masih isidentif atau permintaan.

“Evakuasi sifatnya masih permintaan ini. Dapur umum beberapa ada yang mendirikan secara mandiri,” sambungnya.

Agus pun mengeklaim bila kondisi sungai hingga drainase di Demak masih baik dan tak ada kerusakan. Oleh karena itu, ia pun memperkirakan banjir yang melanda Demak itu akan surut memasuki sore hari. Itu pun dengan catatan tidak lagi terjadi hujan lebat sepanjang hari ini.

“Insyaallah sore nanti sudah surut. Besok bisa kembali normal, asalkan tidak hujan lebat lagi,” jelasnya.

Sekadar informasi, banjir di Demak yang hampir merata berdampak pada akses jalan utama dan jalan warga. Bahkan, hampir sebagian aktivitas warga di perumahan tersendat karena banjir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya