SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Semarangpos.com, JAKARTA — </strong>PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) menargetkan spin off unit usaha syariah yang akan direalisasikan pada 2020, setelah perseroan itu mampu meningkatkan aset menjadi Rp10,5 triliun.</p><p>Direktur Operasional dan Unit Usaha Syariah Bank Jateng Hanawijaya mengatakan, perseroan menargetkan rencana tersebut dapat terealisasi dua tahun lagi. “Untuk <em>spin off</em> <em>Insya Allah</em> kami rencanakan tahun 2020,” katanya kepada <em>Bisnis, </em>Kamis (24/5/2018).</p><p>Berdasarkan catatan <em>Bisnis</em>, Bank Jateng Syariah tengah mengejar target capaian aset sebesar Rp10,5 triliun pada 2019 nanti agar dapat melakukan <em>spin off</em> pada tahun selanjutnya.</p><p>Adapun, tahun ini Bank Jateng Syariah menargetkan aset dapat mencapai Rp5,7 triliun, atau tumbuh 37,67% dari aset pada tahun sebelumnya sebesar Rp4,1 triliun. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewajibkan pelepasan unit usaha syariah perbankan (spin off) selambat-lambatnya pada 2023.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>