SOLOPOS.COM - Pj Gubernur Jateng, Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana (tengah), didampingi Kepala Bapenda Jateng, Nadi Santosa (kiri) saat meluncurkan Samsat Corporate di Kantor PT Triangle Motorindo (VIAR Motor), Kota Semarang, Selasa (7/11/2023). (Solopos.com-Humas Pemprov Jateng)

Solopos.com, SEMARANG — Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Jawa Tengah (Bapenda Jateng) meluncurkan layanan Samsat Corporate di PT Triangle Motorindo, yang merupakan pabrik sepeda motor VIAR di kawasan industri Bukit Semarang Baru (BSB), Mijen, Kota Semarang, Selasa (7/11/2023).

Samsat Corporate ini merupakan inovasi layanan dari Samsat yang didirikan di kantor atau perusahaan untuk memberikan kemudahan bagi karyawan dalam membayar pajak kendaraan.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Peluncuran Samsat Corporate di pabrik VIAR Motor turut dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Komjen Pol. (Purn) Nana Sudjana; Kepala Bapenda Jateng, Nadi Santosa; dan Direktur Utama (Dirut) VIAR Motor, Tri Susilo Wahono.

Kepala Bapenda Jateng, Nadi Santosa, menjelaskan Samsat Corporate ini merupakan inovasi baru untuk meningkatkan ketaatan membayar pajak kendaraan bermotor bagi karyawan perusahaan. Dengan adanya Samsat Corporate ini, pekerja atau karyawan perusahaan tidak lagi perlu pergi ke kantor Samsat untuk membayar pajak kendaraan, yang berpotensi menggangu kinerjanya.

“Samsat Coorporate ini merupakan inovasi baru dari Bapenda Jateng yang bekerja sama dengan Ditlantas Polda Jateng dan Kantor Jasa Raharja. Dengan adanya layanan ini diharapkan akan memberikan kemudahaan bagi karyawan perusahaan yang ingin membayar pajak kendaraannya,” ujar Nadi saat peluncuran Samsat Corporate di pabrik sepeda motor VIAR.

Nadi menyebut Samsat Corporate di pabrik sepeda motor VIAR ini merupakan yang pertama diluncurkan di Jateng. Ia pun berharap ke depan, akan lebih banyak perusahaan di Jateng yang menerapkan program layanan serupa.

“Perusahaan nanti secara mandiri bisa memfasilitasi karyawan yang ingin membayar pajak. Semuanya bisa diselesaikan di perusahaan, baik pembayaran maupun pengesahan [pajak]. Karyawan tidak perlu lagi mengajukan cuti untuk ke Samsat,” ujar Nadi.

Nadi juga berharap dengan adanya Samsat Corporate akan turut membantu pencapaian target pendapatan daerah dari sektor pajak kendaraan. Hingga kini, realisasi pajak kendaraan bermotor atau PKB di Jateng baru mencapai 76% dari total target sekitar Rp6 triliun.

“Harapan kami tentu dengan adanya Samsat Corporate ini ada percepatan dalam realisasi PKB. Setidaknya mendekati 100 persen,” imbuhnya.

Sementara itu, Pj Gubernur Jateng, Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana, memberikan apresiasi terhadap inovasi yang dilakukan Bapenda Jateng. Menurutnya, inovasi ini merupakan bagian prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng dalam menerapkan sistem pelayanan berbasis elektronik (SPBE).

“Ini merupakan inovasi pelayanan yang baik bagi masyarakat. Terutama di kantor-kantor perusahaan. Nantinya, karyawan tidak perlu lagi izin cuti untuk membayar pajak kendaraan. Upahnya tidak berkurang, karena ada beberapa perusahaan yang mengurangi gaji karyawan kalau izin cuti atau libur,” ujar Nana.

590 Perusahaan

samsat corporate jateng
2. Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana (berbaju batik), didampingi Kepala Bapenda Jateng, Nadi Santosa (berbaju putih), saat menyaksikan penerapan Samsat Corporate di PT Triangle Motorindo (VIAR Motor), Semarang, Selasa (7/11/2023). (Solopos.com-Imam Yuda S.)

Nana berharap ke depan Samsat Corporate akan terus dikembangkan. Apalagi saat ini banyak perusahaan di Jateng dengan jumlah karyawan yang besar.

“Tadi dari data yang diterima ada sekitar 590 perusahaan di Jateng yang jumlah karyawannya di atas 500 orang. Itu mungkin bisa didirikan Samsat Corporate juga. Nanti dari petugas Samsat akan mendampingi dalam memberikan pelayanan di kantor-kantor maupun di koperasi Perusahaan,” jelasnya.

Dirut VIAR Motor, Tri Susilo Wahono, menyambut baik didirikannya Samsat Corporate di perusahaannya. Ia pun optimistis layanan itu akan berjalan efektif dan membantu karyawan dalam melakukan pembayaran pajak kendaraan.

“Tentu kami bangga menjadi bagian inovasi Bapenda Jateng. Apalagi benefit yang kami terima sangat banyak,” kata Tri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya