SOLOPOS.COM - Personel SAR Semaran bersiap berangkat ke lokasi gempa bumi Cianjur, Senin (21/11/2022). (Solopos.com-Basarnas SAR Semarang)

Solopos.com, SEMARANG — Sebanyak 20 personil tim penolong (rescuer) Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang diterjunkan untuk membantu penanganan dan evakuasi korban terdampak gempa bumi yang terjadi di Cianjur Jawa Barat. Gempa yang terjadi pada senin (21/11/22) siang pukul 13.21 WIB tersebut berkekuatan 5,6 SR dan mengakibatkan banyak korban baik jiwa maupun materi.

“Berdasarkan informasi yang kami terima, masih ada korban yang belum terevakuasi semuanya mengingat area terdampak gempa yang cukup luas, sehingga kami memberangkatkan satu tim dengan 15 personil untuk membantu penanganan disana” ungkap Heru Suhartanto Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang.

Promosi Cerita Penjual Ayam Kampung di Pati Terbantu Kredit Cepat dari Agen BRILink

“Tim kami lengkapi dengan peralatan urban SAR yang memang diperuntukkan bila terjadi gempa seperti gergaji beton, tabung lifting bags, alat pengungkit, dan lain sebagainya” lanjutnya kemudian.

Masih berdasarkan keterangan dari Heru, tim yang akan diterjunkan ini telah memiliki kualifikasi urban SAR dan juga kemampuan Pertolongan medis pertama atau medical first responder.

Nantinya tim akan diperbantukan di Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung untuk memperkuat tim rescue yang sudah ada.

Baca juga: Update Korban Gempa Cianjur Pukul 22.00 WIB, 162 Orang Meninggal Dunia

“Dengan adanya tim yang kami kirimkan, semoga bisa mempercepat penanganan evakuasi korban gempa sehingga mampu meminimalisir korban jiwa lebih banyak lagi” pungkas Heru.

Serupa juga dilakukan Basarnas Kantor SAR Cilacap yang turut memberangkatkan personel untuk membantu penanganan dan evakuasi korban gempa bumi di Cianjur. Personel Tim SAR Cilacap bahkan telah diberangkatkan ke lokasi bencana gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,6 itu sejak Senin sore pukul 17.00 WIB.

“Sebanyak 15 orang rescuer telah kita berangkatkan sore tadi pukul 17.00 WIB. Diperkirakan mereka akan tiba pada Selasa [22/11/2022] dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, mengingat perjalanan dari Cianjur ke Cilacap menempuh waktu sekitar 8 jam,” ujar Kepala Kantor SAR Cilacap, Adah Sudarsa.

Baca juga: Panjat Tower 73 Meter di Cilacap, Pemuda asal Palembang Dijemput Tim SAR

Gempa bumi berkekuatan 5.6 Skala Richter dengan kedalaman 10 Kilometer itu terjadi pada Senin siang. Episentrum gempa bumi itu berada di 10 km arah barat daya Kabupaten Cianjur.

“Selain dukungan personel, Kantor SAR Cilacap juga memberikan dukungan peralatan SAR, antara lain satu unit rescu truk compartment, 1 unit truk personel, satu unit rescue car type II, satu unit trail KLX, satu set peralatan evakuasi, peralatan ekstrakasi, peralatan CSSR dan APD,” jelas Adah.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya