SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Kasus pembegalan diduga dilakukan dua pemuda di Semarang. Sesaat setelah lulus SMK mereka pun ditangkap polisi.

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Dua siswa sebuah Sekolah Menengah Kejuruan swasta di Kabupaten Demak yang baru saja lulus ujian nasional diamankan polisi karena terlibat dalam tindak pidana perampasan dan pencurian kendaraan bermotor di Semarang, Jawa Tengah.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

Kapolsek Tembalang Semarang, Komisaris Ibnu Bagus Santoso di Semarang, Rabu (20/5/2015), mengatakan, dua pelaku melakukan aksi kejahatannya itu di masa-masa menunggu pengumuman hasil ujian nasional.

“Laporan terakhir yang diperoleh beraksi pada 7 Mei lalu, merampas sepeda motor seorang wanita,” katanya.

Dua siswa SMK tersebut masing-masing Nurul Misbah (19) dan Muhammad Teguh Hadi R,18, warga Batursari, Kabupaten Demak.

Tersangka ditangkap setelah sebelumnya berpapasan dengan korban ketika menaiki motor curian tersebut.

“Ketahuan korbannya, lalu dikejar. Tertangkap setelah sempat menabrak salah satu anggota yang sedang patroli,” katanya.

Dari hasil pemeriksaan, kata dia, kedua pelaku ternyata juga mengisi waktu usai mengikuti ujian nasional dengan membobol sebuah rumah kosong.

Polisi masih mendalami tempat-tempat kejadian yang menjadi sasaran tindak pidana kedua terangka. Atas perbuatannya tersebut, kedua tersangka dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya