SOLOPOS.COM - Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng Uswatun Hasanah saat meninjau pameran di Museum Jawa Tengah Ranggawarsita, Kota Semarang, Senin (12/6/2023). (Solopos/Damar Sri Prakoso)

Solopos.com, SEMARANG – Begini jadinya kalau museum se-Indonesia berkolaborasi menggelar pameran bersama di Museum Jawa Tengah Ranggawarsita, Kota Semarang. Pastinya seru dan  meriah.

Terlebih lagi museum-museum itu memamerkan koleksi unggulan mereka dan disambut antusiasme pengunjung dari kalangan pelajar dan masyarakat umum.

Promosi Kisah Petani Pepaya Raup Omzet Rp36 Juta/bulan, Makin Produktif dengan Kece BRI

Pameran kolaborasi 33 museum se-Indonesia itu bertajuk Prasasti Ranggawarsita 2023: Merawat Titipan Nusantara. Pameran digelar Jumat (9/6/2023) hingga Selasa (13/6/2023).

Peserta pameran terbanyak dari Yogyakarta. Ada Museum UGM Yogyakarta, Museum Gunung Api Merapi Yogyakarta, Museum Paleoantropologi UGM Yogyakarta, Museum Pahlawan Pancasila Yogyakarta, Museum Kesatuan Pergerakan Wanita Yogyakarta, Museum Air Yogyakarta.

Kemudian Museum Serat Holistik Kehidupan Yogyakarta, Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman Yogyakarta, Museum Negeri Sonobudoyo Yogyakarta, Museum Ullen Sentalu Yogyakarta, Museum Jogja Kembali Yogyakarta, Museum Pendidikan Indonesia Sleman Yogyakarta, Museum Affandi Sleman Yogyakarta, Museum Geoteknologi Mineral UPN Yogyakarta, Museum Gempa Prof. Sarwidi Yogyakarta, dan Museum Mini Sisa Hartaku Yogyakarta.

Peserta pameran dari wilayah Jawa Tengah yakni Museum Jawa Tengah Ranggawarsita, Museum Gatot Soebroto Kabupaten Semarang, Museum Batik Kota Pekalongan, Museum Kapal Samudra Raksa Kabupaten Magelang, Museum BPK RI Kota Magelang, Museum Keris Nusantara Surakarta, Museum Radyapustaka Surakarta, dan Museum Pers Nasional Surakarta.

Sementara peserta dari Jawa Barat yakni Museum Penerangan Kominfo TMII Jakarta, Museum Bank Indonesia Jakarta, Museum Tanah dan Pertanian Bogor, serta Museum Konferensi Asia Afrika Bandung.

Selanjutnya peserta pameran dari luar Jawa ada Museum Taman Wisata Kerajaan Sriwijaya Sumatra Selatan, Museum dan Negeri Sumatra Selatan Balaputra Dewa.

Kemudian Museum Negeri Kalimantan Timur Mulawarman, Museum Negeri Demmatande Sulawesi Barat, dan Museum Swalima Maluku.

Pantauan Solopos.com, Senin (12/6/2023), Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen turut meninjau acara pameran didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng Uswatun Hasanah, seusai meluncurkan Aplikasi PPDB 2023 dengan simbolisasi pemukulan gong di area Museum Jawa Tengah Ranggawarsita.

Saat meninjau pameran dan mampir di sejumlah stan museum peserta pameran, Taj Yasin turut meminta masukan dan pandangan dari para pelajar terkait penyelenggaraan pameran maupun soal pengelolaan Museum Ranggawarsita.

“Kami ingin agar Museum Ranggawarsita rutin menyelenggarakan pameran yang tematik tapi dengan tema berbeda-beda. Biar variatif dan makin menarik,” usul salah satu pelajar saat ditanya secara spontan oleh Taj Yasin.

Nanang, salah satu pengunjung asal Kota Solo, merasa kagum dengan aneka koleksi dan pengetahuan yang dibagikan pengelola museum kepada para pengunjung.

“Seru juga. Jadi tambah wawasan dan pengetahuan soal koleksi museum se-Indonesia. Ternyata banyak juga macam-macam museum itu. Sepertinya menarik juga kalau acara semacam ini juga digelar di Kota Solo,” kata dia.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng Uswatun Hasanah mengatakan kolaborasi pameran 33 museum se-Indonesia itu untuk meningkatkan kemonceran Museum Ranggawarsita, dan museum peserta pameran.

“Selain itu, sebagai bentuk kreatif museum,” kata Uswatun, dikutip dari laman resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya