SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Semarangpos.com, SEMARANG — Badan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Bekraf) menggelar agenda Tol Ikkon di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Agenda yang digelar untuk memacu potensi ekonomi kreatif di daerah yang dilalui tol itu digelar Bekraf bersamaan dengan acara Festival Kuliner Ungaran di Alun-Alun Bung Karno, Jumat-Minggu (15-17/3/2019).
Kepala Bekraf, Triawan Munaf, mengatakan Kabupaten Semarang terpilih menjadi lokasi pilot project pelaksanaan Tol Ikkon karena dianggap memiliki potensi ekonomi kreatif (ekraf) yang dapat dikembangkan. Selain itu, Kabupaten Semarang juga memiliki banyak pelaku ekraf.
“Tol Ikkon merupakan terobosan pemerintah untuk menggali potensi dan menggembangkan sektor ekraf di daerah yang dilalui tol. Program ini dimaksudkan untuk memfasilitasi dan mewadahi pelaku ekraf agar maju dan berkembang,” ujar Triawan dalam keterangan resminya, Jumat.
Triawan menambahkan kehadiran jalan tol diharap mampu meningkatkan aktivitas ekonomi lokal, terutama di area sekitarnya. Bekraf menilai banyak potensi yang bisa dikembangkan, sekaligus mengoptimalkan pemanfaatan rest area maupun area sekitar exit tol untuk pengembangan ekonomi daerah, khususnya sektor ekraf.
Program yang dinamakan Tol Ikkon, lanjut Triawan, merupakan pengembangan program Inovatif dan Kreatif melalui Kolaborasi Nusantara (Ikkon) yang dimulai sejak 2016. Ikkon merupakan program kolaborasi para professional di bidang ekraf dengan pengrajin lokal untuk memaksimalkan potensi ekraf di suatu daerah.
Sementara itu, Tol Ikkon – Festival Kuliner Ungaran 2019 nanti akan memamerkan berbagai macam produk kuliner dan kriya unggulan serta hasil tani dari Kabupaten Semarang. Festival ini dipilih karena subsektor kuliner dan kriya merupakan dua subsektor yang paling banyak berkontribusi pada PDB Ekraf.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2018, subsektor kuliner menyumbang 41,4% dan subsektor kriya menyumbang 15,4% dari keseluruhan PDB Ekraf Nasional.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya