Bencana alam Jateng, yakni tanah longsor dan banjir, yang melanda Kota Semarang membuat Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunarti Rahayu, menjadi bahan olokan.
Semarangpos.com, SEMARANG – Wakil Wali (Wawali) Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menjadi bahan olok-olok netizen member Grup Facebook MIK (Media Informasi) Semar (Semarang), pada Minggu (3/7/2016) malam. Hal ini menyusul ekspresi wajah perempuan yang akrab disapa Ita itu saat terekam kamera kala meninjau salah satu lokasi yang terdampak banjir.
Promosi Jangkau Level Grassroot, Pembiayaan Makro & Ultra Mikro BRI Capai Rp622,6 T
Pada Minggu pagi sejumlah wilayah di Kota Semarang terendam banjir akibat turunnya hujan dengan intensitas yang cukup tinggi sejak Sabtu (2/7/2016) malam. Kondisi itu pun membuat para pejabat Pemkot Semarang dan Pemprov Jateng turun untuk mengecek lokasi-lokasi yang terdampak banjir.
Namun, kunjungan itu ternyata tak sepenuhnya disambut positif oleh warga Kota Semarang. Beberapa warga yang tergabung dalam grup Facebook MIK Semar justru mencibir aksi para pejabat Kota Semarang itu, terutama Ita.
Maklum dalam salah satu kunjungannya itu, Ita terekam kamera tengah tersenyum. Sementara, Ganjar yang ada di sebelahnya terlihat sedang serius mengamati dampak banjir.
Foto Ita tersenyum itu kali pertama diunggah oleh akun Facebook milik Shohibul Annam di MIK Semar, Minggu malam. Dalam postingan itu, turut memuat foto Ita yang tengah tersenyum di sebuah jembatan.
“Beda ya ekspresi kedua pemimpin kita. Bu Ita senyum manis sekali lihat banjir. Pak Ganjar pusing kelihatannya lihat banjir. Semoga lekas surut banjir di Semarang [foto dari FB kawan],” tulis akun milik Shohibul Annam.
Komentar Shohibul Annam ini pun langsung mendatangkan reaksi beragam dari netizen Grup Facebook MIK Semar.
“Pusing mbak, anggaran gede,” respons akun milik Ahmad Ichwanudiin.
“Lengkung bibir = apa yang dipikir,” sambung akun milik Anna Yulia.
“Mgkn d fto jd lgsg Tersenyum,” imbuh akun milik Diego Tristan.
“Penanganan dong bu, kok malah senyum,” cibir akun milik Darmono Lurah Trangkil.
Entah apa maksud dari ekspresi Ita itu, namun beberapa member Grup Facebook MIK Semar melihat hal itu tidak pas. Maklum, mendekati Lebaran beberapa kawasan di Kota Semarang, yang menjadi ibu kota Jateng itu, tak kunjung terbebas dari rob dan banjir. Terlebih, pascahujan mengguyur deras kawasan itu.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
