Solopos.com, SALATIGA – Sebuah tabloid bertuliskan Indonesia Maju dengan gambar pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mulai beredar di Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (1/12/2023). Tabloid ini pun tersebar di sejumlah warung di Kota Salatiga.
Pantauan Solopos.com, salah satu warung yang terdapat tabloid ini berada di Dusun Gamol RT 005 RW 006, Kelurahan Kecandran, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga. Tabloid itu terlihat diletakan begitu saja di meja warung agar dengan mudah dibaca pembeli.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Pemilik warung, Maryati, mengaku dirinya tidak tahu siapa yang menyebar tabloid tersebut. Namun dia menyebut, tabloid Indonesia Maju itu sudah ada sejak hari pertama kampenye Pilpres 2024, Selasa (28/11/2023).
“Saya enggak tahu, saya juga belum baca. Tapi, sudah ada sejak tiga hari lalu. Malah baru membuka-buka ini tadi karena banyak yang tanya,” ujar Maryati, Jumat (1/12/2023).
Selain ada di warung-warung, Tabloid Indonesia Maju juga dijumpai di toko-toko rumahan yang ada di perkampungan. Pada halaman depan tabloid itu terpampang gambar Prabowo-Gibran saat mendaftar ke KPU.
Kemudian di bagian bawah tajuk berita tersebut terdapat tulisan yang berbunyi Penerus Jokowi. Di bagian bawahnya terdapat gambar Presiden keempat RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, serta tulisan Prabowo Paling Ikhlas Kepada Rakyat Indonesia.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Salatiga, Jayusman Junus, mengaku belum mengetahui beredarnya Tabloid Indonesia Maju yang bergambar pasangan Prabowo-Gibran. Meski demikian, ia belum bisa memastikan apakah ada unsur pelanggaran dalam tabloid itu.
“Saya belum baca isinya [tabloid]. Tapi ini adalah masa tahapan kampanye,” kata Jayusman.
Jayusman mengaku akan mencari tahu lokasi di wilayah Kota Salatiga yang banyak beredar Tabloid Indonesia Maju. Selanjutnya, atas materi dalam tabloid akan segera dibahas dengan anggota Panwascam dan Bawaslu Salatiga untuk mengetahui muatan tabloid itu apakah mengandung unsur pelanggaran atau menjelekkan calon lain.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
