Jateng
Kamis, 13 Juni 2019 - 14:50 WIB

Berkah Lebaran, Okupansi Hotel di Jateng 95%-100%

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, SEMARANG — Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI ) Jawa Tengah Bambang Mintosih mengungkapkan momentum Lebaran membuat hotel-hotel di Jateng mengalami masa peak season.

Menurut Benk Mintosih, hotel-hotel di Semarang menjadi pilihan para pemudik maupun wisatawan yang ingin berwisata di ibu kota Jateng. “Apalagi banyak destinasi wisata di sini, entah itu kulinernya maupun event-event berskala nasional maupun internasional sehingga ikut mempengaruhi tingkat okupansi kamar hotel. Tinggal membuat paket wisata secara serentak, dengan menggandeng travel agent wisata untuk datang dan untuk lebih bisa mempromosikan wisata kota ini,” katanya, Rabu (12/6/2019).

Advertisement

Begitu juga hotel di Kota Semarang, tingkat okupansinya atau keterisian kamar mulai penuh sejak H Lebaran hingga H+5 Lebaran. Rata-rata okupansi hotel saat Lebaran mencapai 95%-100%. “Pada hari H Lebaran, okupansi hotel mencapai 80%, sedangkan H+1, naik menjadi 100%. Kondisi di atas 90% okupansi masih bertahan sampai H+5 Lebaran,” paparnya.

Menurut Benk, karakteristik tamu yang menginap di hotel-hotel Semarang pada Lebaran 2019 ini berbeda dengan sebelumnya. Jika dulunya tamu hanya menginap satu malam atau sekadar transit, tamu-tamu pada Lebaran kali ini benar-benar bermalam.

Dia menengarai pada tahun ini tamu hotel memperpanjang waktu kunjungan di Semarang menjadi dua malam karena sengaja ingin berwisata di destinasi wisata yang ada di Kota Semarang. “Masyarakat sudah mulai melirik Kota Semarang untuk jujukan wisata. Apalagi dengan makin banyaknya even yang berskala nasional maupun konser musik internasional akan mempengaruhi tingkat kunjungan dan keterisian kamar hotel di Semarang. Pemerintah kota harus lebih banyak menangkap peluang untuk menyelenggarakan acara-acara besar seperti ini, yang didukung dengan keamanan kota Semarang yang selama ini dikenal kondusif,” katanya.

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif