Solopos.com, PEKALONGAN — Sebanyak 35 usaha kecil dan menengah (UKM) di Pekalongan bakal mengikuti International Handicraft Trade Fair (Inacraft) di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu-Minggu (4-8/10/2023).
Selain melibatkan 35 pelaku UKM yang bergerak di bidang batik dan handicraft, Pemkot Pekalongan juga akan memfasilitasi dua stan kuliner dan dua stan partisipasi dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda Kota) daerah setempat.
Promosi BRI Perkuat Kolaborasi Strategis dengan Microsoft Dorong Inklusi Keuangan
“Ada 35 UKM yang ditunjuk sebagai ikon dalam pameran Inacraft di JCC. Kami berharap setiap kegiatan Inacraft bisa memperkenalkan produk potensi lokal melalui sektor batik dan kerajinan agar nantinya dapat berdampak maksimal,” kata Pelaksana Tugas (PLt) Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Pekalongan, Supriono, seperti dikutip dari Antara, Selasa (3/10/2023).
Ia mengatakan International Handicraft Trade Fair akan dikunjungi oleh konsumen mancanegara, baik dari Asia Timur dan Asia Tenggara. Ia berharap pada kegiatan pameran ini tidak hanya berhenti pada proses transaksi saat itu, tetapi bisa berlanjut dalam jangka waktu yang panjang.
“Pameran ini, kelasnya sudah tidak hanya nasional tetapi internasional. Tamunya biasanya dari Asia Timur hingga Asia Tenggara. Mereka memanfaatkan kegiatan ini untuk membeli barang dan dijual lagi di negaranya [kulakan]. Jadi penjualan di sana nantinya dalam partai besar,” katanya.
Sumber: Antara.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
