Jateng
Rabu, 21 Oktober 2015 - 05:50 WIB

BISNIS PERUMAHAN : REI: Penguatan Rupiah Belum Pengaruhi Sektor Properti

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pembangunan perumahan dengan produk lokal (Dok/JIBI/Bisnis)

Bisnis perumahan sampai saat ini belum terkoreksi dengan penguatan rupiah.

Kanalsemarang.com,SEMARANG – Real Estate Indonesia (REI) Jawa Tengah menyatakan penguatan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) belum mampu memengaruhi penjualan di sektor properti.

Advertisement

“Hingga saat ini penjualan properti belum stabil, pada REI ekspo kedelapan saja penjualan hanya sebanyak 47 unit,” kata Wakil Ketua REI Jawa Tengah Bidang Promosi, Humas, dan Publikasi Dibya K Hidayat di Semarang, Selasa (20/10/2015).

Menurut dia, jumlah tersebut menurun drastis dibandingkan ekspo ketujuh bulan lalu. Pada ekspo ketujuh, hasil penjualan sebanyak 80 unit.

“Ini menjadi bukti bahwa kondisi ekonomi yang sedang berlangsung tidak memberikan dampak baik terhadap sektor properti,” katanya.

Advertisement

Menurut dia, salah satu faktor yang memberikan pengaruh signifikan terhadap pasar domestik khususnya properti adalah pergerakan roda perekonomian nasional.

“Dasarnya harus bergerak dulu, yang kita rasakan sekarang ini adalah terhambatnya pengucuran APBN yang berpengaruh terhadap APBD,” katanya.

Akibatnya, daya beli masyarakat juga menurun, termasuk daya beli untuk membeli hunian pribadi.

Advertisement

“Kebanyakan pembeli di Jawa Tengah khususnya Kota Semarang ini adalah ‘end user’ atau pengguna langsung, jadi bukan untuk investasi,” katanya.

Oleh karena itu pihaknya berharap kondisi ekonomi segera stabil dan roda perekonomian berjalan stabil sehingga berpengaruh baik terhadap sektor usaha secara keseluruhan terutama properti.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif