SOLOPOS.COM - Sejumlah pekerja mendorong motornya yang mogok untuk menerobos banjir limpasan air laut ke daratan atau rob yang merendam kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah, Senin (23/5/2022). (ANTARA FOTO/Aji Styawan)

Solopos.com, SEMARANG — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir pesisir atau banjir rob di sejumlah wilayah Jawa Tengah (Jateng) yang berlaku mulai 16-18 Juni 2022.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, potensi peningkatan tinggi gelombang di Laut Jawa disebabkan adanya kecepatan angin yang cukup tinggi hingga 36 km per jam secara konsisten. Hal itupun menyebabkan ketinggian gelombang laut diperkirakan mencapai 2,0 meter.

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

“Berdasarkan citra satelit altimetri, tinggi muka air laut menunjukkan adanya anomali positif yang berpotensi menyebabkan banjir pesisir [rob] lebih tinggi. Bersamaan dengan itu, adanya fenomena Super Full Moon, yakni fase Bulan Purnama yang bersamaan dengan fase Pasang Air Laut Tertinggi pada 14 Juni 2022 berpotensi menyebabkan terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut,” ujar Kepala Stasiun Metorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, Retno Widyaningsih, dalam keterangan tertulis, Rabu (15/6/2022).

Retno menambahkan berdasarkan pantauan data water level di Stasiun Meteoorlogi Maritim Tanjung Emas dan prediksi pasang surut dari Pushidrosal TNI AL, banjir pesisir atau rob pun berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir utara Jateng mulai 16-18 Juni 2022. Beberapa wilayah yang perlu mewaspadai potensi banjir rob itu antara lain Pekalongan, Semarang, Demak, Jepara, Pati, dan Rembang.

Berikut prakiraan BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang terkait potensi banjir pesisir atau rob mulai 16-18 Juni 2022:

Baca juga: Awas! Banjir Rob Kembali Ancam Jateng Pekan Ini

Tanggal 16 Juni 2022
– Prakiraan Tinggi Pasang maksimum 100 cm (pukul 10.00-12.00 WIB)
– Prakiraan Tinggi Gelombang wilayah Perairan Jepara dan Perairan Pati-Rembang dalam kategori Rendah-Sedang (0,75 – 2,0 m).
Perairan Pekalongan-Kendal, Perairan Semarang-Demak dalam kategori Rendah (0,5 – 1,25 m)
– Kecepatan Angin 2 Knot – 15 Knot (3,7 km/jam – 27,8 km/jam)
Wilayah yang perlu Waspada:
Pesisir Kabupaten Pekalongan,
Pesisir Kota Pekalongan
Pesisir Kota Semarang
Pesisir Kabupaten Demak
Pesisir Kabupaten Jepara
Pesisir Kabupaten Pati
Pesisir Kabupaten Rembang

Tanggal 17 Juni 2022
– Prakiraan Tinggi Pasang maksimum 110 cm (pukul 11.00-13.00 WIB)
– Prakiraan Tinggi Gelombang wilayah, Perairan Pekalongan-Kendal, Perairan Semarang-Demak, Perairan Jepara dan Perairan Pati-Rembang dalam kategori Rendah (0,5 – 1,25).
– Kecepatan Angin 2 Knot – 15 Knot (3,7 km/jam – 27,8 km/jam)
Wilayah yang perlu Waspada:
Pesisir Kabupaten Pekalongan
Pesisir Kota Pekalongan
Pesisir Kabupaten Kendal
Pesisir Kota Semarang
Pesisir Kabupaten Demak
Pesisir Kabupaten Jepara
Pesisir Kabupaten Pati
Pesisir Kabupaten Rembang

Baca juga: Gegara Banjir Rob, Taman Wisata Air Pasir Kencana Pekalongan Tutup

Tanggal 18 Juni 2022
– Prakiraan Tinggi Pasang maksimum 110 cm (pukul 11.00-14.00 WIB)
– Prakiraan Tinggi Gelombang wilayah Perairan Jepara dan Perairan Pati-Rembang, Perairan Pekalongan-Kendal, Perairan Semarang-Demak dalam kategori Rendah (0,5 – 1,25m).
– Kecepatan Angin 2 Knot – 15 Knot (3,7 km/jam – 27,8 km/jam)
Wilayah yang perlu Waspada:
Pesisir Kabupaten Pekalongan
Pesisir Kota Pekalongan
Pesisir Kota Semarang
Pesisir Kabupaten Demak
Pesisir Kabupaten Jepara
Pesisir Kabupaten Pati
Pesisir Kabupaten Rembang

“Mohon menjadi perhatian bagi masyarakat di wilayah pesisir yang berpotensi terdampak banjir rob agar melakukan antisipasi. Banjir rob dapat menganggu aktivitas keseharian masyarakat, terutama di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat, aktivitas permukiman dan aktivitas tambak garam dan perikanan darat,” tegas Retno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya