Jateng
Kamis, 11 Agustus 2022 - 14:38 WIB

Bocah Umur 14 Tahun di Grobogan Jadi Korban Pencabulan Sejumlah Pria

Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencabulan. (Freepik)

Solopos.com, PURWODADI — Seorang bocah perempuan berusia 14 tahun di Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah menjadi korban pencabulan beberapa pria.

Informasi yang dihimpun Kamis (11/8/2022), terungkapnya kasus pencabulan yang menimpa anak di bawah umur ini ini setelah ibu korban berinisial S melaporkan kejadian tersebut ke Polres Grobogan.

Advertisement

Ibu korban sebelum melapor ke kepolisian, sempat menanyakan ke anak perempuannya mengenai kebenaran informasi yang diperolehnya mengenai tindak pencabulan yang menimpa anaknya tersebut.

Yang mengejutkan, dari beberapa terduga pencabulan terhadap bocah perempuan berusia 14 tahun tersebut adalah ayah tiri korban sendiri.

Advertisement

Yang mengejutkan, dari beberapa terduga pencabulan terhadap bocah perempuan berusia 14 tahun tersebut adalah ayah tiri korban sendiri.

Menurut S, kepada wartawan aksi pencabulan yang diduga dilakukan ayah tiri korban tersebut sudah dilakukan sejak bocah perempuan itu duduk di kelas IV SD.

Baca juga: Geger! Jasad Perempuan dalam Kardus Ditemukan di Mijen Demak

Advertisement

Bahkan ibu korban semakin kaget mendengar pengakuan anak perempuannya tersebut, karena diduga pelaku pencabulan tidak hanya ayah tirinya.

Diduga pelaku pencabulan dilakukan juga oleh beberapa pria lainnya yang juga dikenal korban. Bahkan informasinya salah satu terduga pelaku adalah teman dekat korban.

Perbuatan pencabulan oleh terduga pelaku tersebut menurut pengakuan korban ke ibunya, dilakukan di salah satu kandang ayam milik warga di Tawangharjo.

Advertisement

Baca juga: Janjikan Menikah, Pemuda Grobogan Setubuhi Anak di Bawah Umur

Korban mengungkapkan aksi pencabulan oleh para terduga pelaku tersebut tidak bergiliran dalam satu waktu di satu tempat.

Namun beberapa korban melakukannya dalam tempo atau waktu berbeda. Pengakuan inilah yang membuat ibu korban kemudian melaporkan apa yang dialami anak perempuannya.

Advertisement

“Sudah saya laporkan mengenai kejadian yang menimpa anak perempuan saya ke Polres Grobogan, kira-kira satu bulan yang lalu,” jelas S.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif