BPJS Kesehatan melakukan kerja sama dengan Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY dan Jateng.
Semarangpos.com, SEMARANG – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Divisi Regional VI Jateng dan DIY menjalin kerja sama dengan Muhammadiyah untuk percepatan universal health coverage program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN–KIS).
Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun
“Kerja sama ini mencakup percepatan rekrutmen peserta program JKN-KIS bagi warga Muhammadiyah di seluruh Jateng dan DIY,” kata Kepala Departemen Hukum, Komunikasi Publik, Kepatuhan, dan Keuangan BPJS Kesehatan Divisi Regional VI Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyajarta (DIY) Wahyu Giyanto dalam rilis di Semarang, Minggu (1/5/2016).
Penandatangan nota kesepahaman kerja sama, lanjut dia, telah ditandatangani Kepala BPJS Kesehatan Divisi Regional VI Jateng dan DIY, Aris Jatmiko dengan Ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY dan Jateng Ahmad Faesol di Jogja, Sabtu (30/4/2016).
Ruang lingkup kerja sama meliputi mahasiswa di lingkungan perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah, siswa-siswi di sekolah dan pondok pesantren Muhammadiyah dan Aisyiyah. Masyarakat umum yang merupakan warga Muhammadiyah di wilayah DIY, serta peserta pekerja bukan penerima upah (PBPU) yang secara kolektif mendapat pelayanan pemutakhiran data kepesertaan melalui mekanisme enrollment.
”Selain itu juga sinergitas fasilitas kesehatan amal usaha kesehatan Muhammadiyah dan Aisyiyah meliputi perluasan jaringan mitra BPJS Kesehatan yang telah memenuhi syarat berdasarkan skema regulasi seleksi fasilitas kesehatan berlaku,” ujarnya.
Wahyu menambahkan cakupan kepesertaan JKN-KIS di wilayah BPJS Kesehatan Divisi Regional VI saat ini mencapai sebanyak 24.629.849 jiwa.
Dengan perincian di Jateng sebanyak 21.998.624 jiwa atau 68% dari total penduduk sebanyak 32.382.657 jiwa) dan di DIY sebanyak 2.632.225 jiwa atau 76% dari total penduduk 3.457.491 jiwa.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
