Jateng
Selasa, 17 April 2018 - 04:50 WIB

BPS Catat Indeks Pembangunan Manusia Jateng 70,52

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, SEMARANG &mdash;</strong> Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) Jawa Tengah tahun 2017 mengalami kemajuan dari status "sedang" menjadi "tinggi". Hal itu terlihat dari IPM pada tahun 2017 yang mencapai 70,52 dibandingkan 2016 yang hanya 69,98.</p><p>Hal itu diungkapkamn Kepala Bidang Statistik Neraca Wilayah dan Analisis BPS Jateng, Samiran, sebagaimana dikutip Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI), Senin (16/4/2018). Menurut dia, pada tahun 2017 itu, IPM Jateng tumbuh sebesar 0,77%, persentase itu lebih tinggi daripada pertumbuhan yang terjadi pada tahun sebelumnya, 0,71%.</p><p>"lni menjadi indikasi bahwa pencapaian pembangunan manusia pada tahun 2017 relatif lebih baik meskipun pertumbuhan tersebut masih di bawah nasional yang tumbuh 0,90%. Secara peringkat, IPM Jawa Tengah masih bertengger pada posisi 13 di antara provinsi se-Indonesia," ungkap Samiran lebih lanjut.</p><p>Dijelaskan Samiran, saat ini Kota Semarang masih menjadi daerah dengan IPM tertinggi yaitu 82,01, sedangkan Brebes menjadi yang terendah dengan IPM 64,86. Dikatakannya pula, meskipun IPM Brebes terendah, dari sisi pertumbuhan merupakan yang tercepat ketiga setelah Pati dan Batang.</p><p>"IPM Brebes tahun 2017 mengalami pertumbuhan mencapai 1,38%. Dan ini jadi yang tercepat nomor tiga setelah Pati dan Batang," ujarnya.</p><p>Sedangkan, dari kualitas pembangunan manusia ada tiga kota di Jateng yang tergolong Sangat Tinggi, yaitu Solo, Salatiga, dan Semarang dengan IPM di atas 80. Sedangkan ada 16 kota dengan kualitas pembangunan manusia Tinggi dan 16 kabupaten/kota lainnya yang tergolong Sedang.</p><p>Sementara, dari segi Usia Harapan Hidup tertinggi dicapai oleh Sukoharjo, yaitu 77,49 tahun dan yang terendah adalah Kabupaten Brebes, yaitu 68,61. Serta rata-rata lama sekolah tertinggi dimiliki Kota Semarang, yakni 10,50 tahun dan terendah Brebes dengan 6,18 tahun. Sedangkan harapan lama sekolah tertinggi dicatat Kota Semarang dengan 15,20 tahun dan terendah Banjarnegara dengan 11,41 tahun.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif