SOLOPOS.COM - Warga secara bergotong royong mendorong mobil bak terbuka yang tertimpa pohon saat hendak mengantarkan pasir ke pelanggan di tepi Jalan Lingkar Panjang, Desa Peganjaran, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Senin (27/2/2023). (Solopos.com - Antara/Akhmad Nazaruddin Lathif)

Solopos.com, KUDUS — Hujan deras disertai angin kencang yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jateng), Senin (27/2/2023), menyebabkan beberapa pohon tumbang. Peristiwa pohon tumbang itu pun terjadi di Desa Peganjaran, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus.

Total ada tiga pohon yaang tumbang di Kecamatan Bae akibat cuaca ekstrem itu. Ketiga pohon itu ambruk dan menimpa satu unit mobil pengangkut pasir, sepeda motor roda tiga, dan toko bangunan.

Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya

Ketiga pohon tumbang itu pun saat ini telah dievakuasi petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus. Selain mengevakuasi pohon, petugas juga menyingkirkan dahan pohon yang cukup besar di perempatan Peganjaran yang menimpa mobil sedan yang tengah berhenti di traffic light.

“Tiga pohon tumbang yang menimpa toko, mobil, dan sepeda motor roda tiga sudah dievakuasi. Dahan pohon besar yang berada di perempatan Peganjaran yang menimpa mobil sedan yang sedang menunggu lampu lalu lintas menyala hijau juga sudah dievakuasi,” kata Kalakhar BPBD Kudus, Mundir, Senin.

Ia mengatakan petugas yang dibekali alat pemotong pohon masih melakukan penyisiran guna memastikan ada tidaknya pohon tumbang yang belum dilaporkan. Sementara jumlah pohon tumbang di Kudus akibat cuaca ekstrem itu, kata dia, masih dilakukan pendataan.

Ia mengingatkan warga agar waspada, terutama yang tempat tinggalnya terdapat pohon tinggi ketika hujan yang terjadi disertai angin kencang. “Untuk sementara tidak ada korban jiwa, termasuk di perempatan Peganjaran yang mobilnya juga banyak penumpang. Semuanya selamat meskipun tertimpa dahan pohon yang cukup besar,” ujarnya.

Joko, pemilik mobil Toyota Yaris yang tertimpa dahan pohon mengatakan semua anggota keluarganya, termasuk bayi usia 10 bulan selamat. Saat itu, dia sedang menunggu lampu pengatur lalu lintas menyala hijau, namun tiba-tiba dahan pohon yang cukup besar di sebelah kanan patah dan jatuh menimpa mobilnya hingga ringsek di bagian depan.

Akibat peristiwa tersebut, arus lalu lintas macet karena dahan yang tumbang melintang di tengah jalan. Termasuk saat proses evakuasi pohon tumbang serta masih harus menunggu tim dari PLN memperbaiki kabel jaringannya yang kendur sehingga kendaraan tidak berani melintas.

Di sepanjang Jalan Lingkar Panjang tersebut memang tercatat banyak dahan pohon yang patah, termasuk tiga pohon besar yang tumbang dan menimpa toko bangunan, satu mobil pengangkut pasir serta sepeda motor roda tiga yang juga mengalami kerusakan.

Aris, pengelola toko bangunan di Desa Peganjaran mengatakan sebelum tokonya tertimpa pohon terjadi hujan deras disertai angin kencang. Kemudian pohon besar tumbang bersama dua pohon lainnya. Selain menimpa toko bangunan, pohon tumbang tersebut juga ada yang menimpa mobil bak terbuka yang mengangkut pasir untuk dikirim ke pelanggan serta motor roda tiga yang parkir di sebelah toko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya