SOLOPOS.COM - Ilustrasi Salatiga. (wikipedia.org)

Solopos.com, SEMARANG — Sebagai kota metropolitan terbesar keenam di Indonesia, Kota Semarang memiliki sederet pusat perbelanjaan atau mal yang megah. Kendati demikian, banyaknya fasilitas belanja itu tidak membuat masyarakat Kota Semarang menjadi konsumtif atau boros.

Bahkan, berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng, masyarakat Kota Semarang tidak menempati urutan teratas sebagai penduduk terboros atau dengan pengeluaran terbanyak di Jateng setiap bulannya.

Promosi BRI Dipercaya Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2024

Berdasarkan data yang dirilis BPS dalam Provinsi Jawa Tengah Dalam Angka 2023, penduduk terboros di Jateng justru ada di Kota Salatiga. Pengeluaran masyarakat Kota Salatiga rata-rata setiap bulannya pada tahun 2022 mencapai Rp2.394.280 atau Rp2,39 juta. Pengeluaran sebesar itu terdiri dari biaya makanan Rp858.244 dan biaya non-makanan Rp1.536.037.

Angka itu lebih tinggi dibandingkan pengeluaran penduduk Kota Semarang setiap bulannya yang berkisar Rp1.973.169 atau Rp1,97 juta. Pengeluaran penduduk Kota Semarang itu terdiri dari kebutuhan makanan Rp797.684, dan biaya non-makanan Rp1.175.485.

Sementara itu, penduduk terboros ketiga di Jateng ditempati warga Kota Solo. Pengeluaran penduduk Kota Solo setiap bulannya mencapai Rp1.746.011, yang terdiri untuk kebutuhan makanan Rp767.095 dan Rp978.916 untuk non-makanan.

Sedangkan masyarakat Kota Magelang menempati urutan ketiga dengan pengeluaran terbesar di Jateng setiap bulannya, yakni mencapai Rp1.701.773, yang terdiri dari Rp737.664 untuk biaya makanan dan Rp964.109 untuk biaya non-makanan.

Sementara di urutan kelima sebagai penduduk terboros atau dengan pengeluaran terbesar setiap bulannya di Jateng ditempati masyarakat Kota Pekalongan. Warga Kota Pekalongan rata-rata menghabiskan Rp1.405.363 setiap bulannya, yang terdiri untuk kebutuhan makanan Rp671.556 dan Rp669.761 untuk non-food.

Sementara itu, daerah dengan penduduk yang paling irit atau rata-rata pengeluaran per bulannya paling kecil di Jateng ditempati Kabupaten Purbalingga. Pengeluaran masyarakat Purbalingga setiap bulannya sekitar Rp869.606, yang terdiri untuk kebutuhan makanan Rp553.937 dan Rp413.194 untuk biaya nonmakanan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya