Jateng
Rabu, 19 Juni 2024 - 16:16 WIB

Bus Siswa SD di Jepara Terguling, Tabrak 2 Motor

Adhik Kurniawan  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bus terguling (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)

Solopos.com, JEPARA — Sebuah bus yang membawa rombongan siswa SD Negeri 1 Banjaran, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng), terguling di depan Puskesmas Mlonggo, Rabu (19/6/2024) pagi. Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, meski bus yang terguling sempat meabrak dua sepeda motor yang tengah terparkir di pinggir jalan.

Kapolres Jepara, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, menyebutkan kecelakaan yang melibatkan bus berpelat nomor K 7639 OC itu terjadi sekitar pukul 08.02 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, meski enam orang dilaporkan mengalami luka-luka.

Advertisement

“Tidak ada korban jiwa. Hanya luka-luka ringan, enam orang,” ujar AKBP Wahyu saat dihubungi Solopos.com, Rabu.

Kapolres Jepara mengungkapkan enam orang yang mengalami luka-luka itu, lima di antaranya merupakan siswa SD yang menumpang bus. Sementara satu orang lainnya merupakan pelajar SMA yang mengendarai sepeda motor berpelat nomor K 3872 PL.

Total ada dua sepeda motor yang turut tertimpa bus rombongan siswa SD di Jepara itu yang terdampak kecelakaan. Kedua sepeda motor itu yakni berpelat K 3872 PL dan pelat nomor K 3064 NQ.

Advertisement

AKBP Wahyu menyebutkan kecelakaan diakibatkan gagal berfungsinya rem bus atau mengalami rem blong. Awalnya bus yang mengangkut siswa SD yang ingin menggelar study tour itu melaju dari arah utara ke selatan di Jalan Jepara-Bangsri.

Namun, sesampainya di KM 09, sopir bus tidak mampu menguasai laju kendaraannya karena rem diduga blong. Di saat yang bersamaan, kondisi lalu lintas terbilang padat sehingga kecelakaan tak bisa dihindari.

“[Sopir mengendarai bus] kecepatan sedang. Namun, karena tidak mampu menguasai laju kendaraan, sopir akhirnya membanting setir ke kiri dan mengenai motor yang sedang terparkir di pinggir jalan. Bus kemudian roboh ke kanan dan mengenai motor lainnya,” ungkap Kapolres Jepara.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif