Jateng
Minggu, 28 Mei 2023 - 11:58 WIB

Candi Pawon Magelang, Dulu Tempat Menyimpan Abu Jenazah Raja Dinasti Syailendra

Novi Tyas Anggraini  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Candi Pawon Magelang. (Istimewa/Google Maps Candi Pawon)

Solopos.com, MAGELANGMagelang merupakan salah satu daerah yang dulunya wilayah kerajaan sehingga memiliki beberapa peninggalan sejarah, seperti candi.

Sebagian besar candi yang ada di Magelang berasal dari kerajaan Buddha. Salah satu candi Buddha yang terkenal di Magelang adalah Candi Borobudur yang sudah mendunia, terlebih masuk dalam daftar situs warisan budaya dunia.

Advertisement

Selain Candi Borobudur, ada Candi Pawon yang juga merupakan candi peninggalan Kerajaan Buddha di Magelang. Letak Candi Pawon ini berada di antara Candi Mendut dan Candi Borobudur. Tepatnya berada di Dusun Brojonalan, Kelurahan Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Dilansir dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, Candi Pawon ditemukan pada akhir abad ke-19 dalam keadaan rusak tertimbun semak-semak belukar dan mulai diperbaiki pada tahun 1903. Candi Buddha ini diperkirakan didirikan oleh Dinasti Syalendra antara abad VIII–IX Masehi.

Candi Pawon diketahui dulu dipergunakan sebagai tempat penyimpanan abu jenazah Raja Indra, ayah Raja Samarrattungga dari Dinasti Syailendra. Nama Candi Pawon sebenarnya belum diketahui secara pasti asal-usulnya.

Advertisement

Menurut tafsiran ahli epigrafi J.G. de Casparis nama Pawon berasal dari kata ‘awu’ bahasa Jawa yang berarti ‘abu’. Setelah mendapatkan kata imbuhan diperkirakan itu merujuk pada sebuah tempat.

Dalam bahasa Jawa sehari-hari kata pawon berarti ‘dapur’. Akan tetapi de Casparis mengartikannya sebagai ‘perabuan’ atau tempat abu.

Candi Pawon memiliki tinggi sekitar 1.5 meter dengan bagian tepinya dibuat berliku berbentuk 20 sudut. Di dinding baturnya dihiasi pahatan dengan bermacam-macam motif seperti bunga dan sulur-suluran.

Advertisement

Berbeda dengan candi bercorak Buddha umumnya, bentuk tubuh Candi Pawon lebih ramping dan tampak seperti candi bercorak Hindu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif