Jateng
Minggu, 6 Agustus 2023 - 17:20 WIB

Cegah Balap Liar, Puluhan Motor Berknalpot Brong Diamankan di Salatiga

Hawin Alaina  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Personel Polres Salatiga saat menindak pemotor yang menggunakan knalpot tidak standar atau knalpot Brong Sabtu (5/8/2023) malam. (Solopos.com/Hawin Alaina)

Solopos.com, SALATIGA — Sebanyak 60 unit sepeda motor berknalpot brong atau tidak sesuai standar diamankan dalam patroli Kegiatan Rutin Kepolisian yang Ditingkatkan (KRYD) yang digelar Polres Salatiga, Jawa Tengah, Sabtu (5/8/2023) malam. Patroli ini untuk mencegah terjadinya aksi balap liar.

Dalam menggelar patroli KRYD tersebut, sebanyak 174 personel Polres Salatiga termasuk piket fungsi dan anggota Polsek jajaran dikerahkan.

Advertisement

Apel patroli itu dipimpin langsung oleh Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari. Pihaknya menekankan fokus kegiatan patroli malam itu adalah pengendara roda dua yang menggunakan knalpot tidak standar atau knalpot brong.

Hal itu dilakukan, setelah pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat yang melaporkan terkait penggunaan knalpot brong serta sebagai langkah antisipasi terhadap kegiatan balap liar.

“Para anggota kami instruksikan untuk selalu mengikuti Standard Operating Procedure [SOP] yang berlaku agar tidak menimbulkan situasi yang memicu amarah pengendara,” kata Kapolres Sabtu.

Advertisement
Personel Polres Salatiga saat menindak pemotor yang menggunakan knalpot tidak standar atau knalpot Brong Sabtu (5/8/2023) malam. (Solopos.com/Hawin Alaina)

Setelah apel, anggota langsung melakukan patroli di beberapa titik yang dianggap rawan. Hasil dari kegiatan patroli tersebut menunjukkan keberhasilan dalam penindakan kendaraan berknalpot tidak standar. Total terdapat 60 pelanggaran yang berhasil ditindak dengan dilaksanakan penilangan.

Kapolres menyebut, dengan pelaksanaan apel dan patroli KRYD ini, Polres Salatiga berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya, agar zero knalpot tidak standar atau knalpot brong serta untuk mengantisipasi adanya kegiatan balap liar pada malam Minggu.

“Masyarakat Salatiga diharapkan dapat merasakan manfaat dari upaya yang dilakukan oleh polisi dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif untuk semua warganya,” AKBP Aryuni.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif