SOLOPOS.COM - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang Nanda Cahyadi Pribadi. (Antara)
Solopos.com, MAGELANG — Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi menyampaikan Pemkab Magelang menyiapkan tiga lokasi isolasi terpusat bagi warga terpapar corona tanpa gejala.
Nanda di Magelang, Jumat, mengatakan ketiga lokasi tersebut, yakni Rumah Sakit Candi Umbul dengan kapasitas 20 orang. RS Bukit Menoreh untuk 20 orang dan Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Salaman dengan kapasitas 90 orang.
“Ahamdulillah kami sudah menandatangani perjanjian pinjam pakai dengan pihak Bapelkes sebagai unit kerja dari Kementerian Kesehatan. Kami sudah proses administrasi, tinggal pengajuan anggaran. Kalau sudah turun nanti segera dioperasionalkan,” katanya terkait lokasi isolasi terpusat di Magelang.
Baca juga: Tiga Peziarah Gunung Ungaran yang Hilang Ditemukan, Kondisinya Linglung
Ia menyampaikan RS Bukit Menoreh dan RS Candi Umbul di Magelang belum pernah digunakan untuk isolasi terpusat. Penanganan pasien Covid-19 di beberapa rumah sakit di Kabupaten Magelang selama ini masih memadai.
Menurut dia, RS Bukit Menoreh maupun Candi Umbul secara fisik sudah siap. Hanya saja proses administrasi dan pengajuan anggaran, yakni anggaran belanja tidak terduga masih dalam proses.
Ia berharap kasus Covid-19 semakin menurun, namun dengan tersedianya isolasi terpusat di Magelang diharapkan pasien bisa terlokasi. Juga mendapatkan pelayanan dengan baik.
Baca juga: Tekan Kematian Covid-19, Dinkes Jateng Sarankan Isolasi Terpusat
Nanda menyampaikan mereka yang bisa menempati ruang isolasi terpusat di Magelang, adalah orang tanpa gejala (OTG) atau gejala yang sangat ringan. Tetapi kalau sudah mendekati sedang harus dirawat di rumah sakit.
“Ruang isolasi terpusat itu bukan untuk perawatan orang sakit dalam arti gejala yang sedang. Tetapi gejala yang ringan bisa ditangani di isolasi terpusat,” katanya dikutip dari Antaranews.com.