Jateng
Kamis, 24 Desember 2020 - 17:00 WIB

Cuaca Ekstrem, 5.000 Hektare Sawah di Jateng Terendam Banjir

Imam Yuda Saputra  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Lahan pertanian terendam banjir luapan anak Kali Samin di Dusun Kesongo, Desa Tegalmade, Mojolaban, Sukoharjo, Senin (14/12/2020). (Solopos-R. Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SEMARANG – Sebanyak 5.183 hektare sawah di Jawa Tengah (Jateng) terendam banjir akibat cuaca ekstrem yang terjadi selama bulan Desember 2020 ini.

Data dari Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Jateng menyebutkan dalam kurun 7-15 Desember 2020 ada sekitar 5.183 hektare sawah yang terendam banjir. Dari jumlah sebanyak itu mayoritas terdapat di wilayah Pati, Demak, dan Grobogan.

Advertisement

“Sawah terendam banjir itu akibat curah hujan dengan intensitas cukup tinggi yang terjadi beberapa hari terakhir. Untuk petani yang terdampak akan kita berikan ganti rugi melalui program asuransi,” ujar Kepala Balai Perlindungan Tanaman Pangan, Hortikultural, dan Perkebunan Distanbun Jateng, Herawati, Kamis (24/12/2020).

Viral Kaki Warga Jatisrono Retak Akibat Ditendang Aparat Saat Razia Masker di Wonogiri, Ini Faktanya

Herawati menambahkan dari ribuan hektare sawah yang terendam banjir itu tidak semuanya mengalami gagal panen atau puso. Catatan sementara Distanbun Jateng, dari ribuan hektare sawah yang terendam banjir itu baru 42 hektare yang mengalami puso atau gagal panen.

Advertisement

Kegagalan panen selain dikarenakan terendam banjir selama lima hari, juga karena usia tanaman padi yang kurang dari 60 hari.

“Data kami, sementara yang puso sedikit. Itu [sawah puso] juga dapat asuransi,” ujar perempuan yang akrab disapa Hera itu.

Buntut Penggerudukan BPR di Tipes Solo, 37 Orang Jadi Tersangka

Advertisement

Hera menambahkan pihaknya saat ini tengah beripaya membantu petani yang terdampak puso dengan memberikan asuransi. Asuransi bisa diklaim jika petani terdata dalam Kartu Tani. Dengan Kartu Tani, petani juga mendapat subsidi pupuk dan bibit.

Hera mengatakan untuk sawah yang terendam banjir hingga saat ini yang terdata sekitar 5.183 hektare di Pati, Demak, Kudus, dan Grobogan. Sedangkan yang mengalami puso, sekitar 42 hektare berada di Pati. Sementara total petani di Jateng yang telah mengantongi Kartu Tani mencapai 2.639.150 orang.

Wajib Tahu, Ini Sederet Gejala Covid-19

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif