SOLOPOS.COM - Gambaran siklon Herman. (Twitter/@EYulihastin)

Solopos.com, SOLO — Siklon tropik Herman yang melanda Indonesia ternyata berdampak ke beberapa daerah di Jawa Tengah bagian selatan.

Hal tersebut diungkap oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Menurut Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo, meski sikon Herman telah menjauhi wilayah Indonesia, masyarakat tetap waspada.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, ke Depan Lebih Fokus Hadapi Tantangan Domestik

“Dampak tidak langsung yang ditimbulkan berupa potensi terjadinya hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di wilayah Jateng selatan, khususnya Kabupaten Cilacap dan Banyumas, terang dia, dilansir Antara.

Dia juga menambahkan siklon Herman ini juga berdampak terhadap tinggi gelombang di perairan selatan Jawa Barat, perairan selatan Jawa Tengah, perairan selatan DIY, Samudera Hindia selatan Jawa Barat, Samudra Hindia selatan Jawa Tengah, dan Samudera Hindia selatan DIY.

Selain gelombang tinggi, siklon Herman juga memicu terjadinya angin dengan kecepatan tinggi, yakni bertiup dari arah barat daya hingga barat laut dengan 3-30 knot.

“Tinggi gelombang 2,5-4 meter itu termasuk kategori tinggi. Kondisi tersebut diperkirakan masih akan berlangsung tanggal 1 April 2023 dan akan segera kami informasikan jika ada perkembangan lebih lanjut,” kata dia.

Diberitakan sebelumnya, siklon Herman yang berdampak di Jawa Tengah bagian selatan itu merupakan badai dengan kekuatan besar yang rata-rata radiusnya mencapai 150-200 km.

Hal ini juga sempat viral di Twitter karena peneliti BRIN, Erma Yulihastin, menyebut siklon Herman memiliki dampak yang mengerikan. Maka dari itu, dia berdoa agar siklon tersebut menjauh dari Indonesia.

“Saya tidak tahu seberapa penting siklon Herman ini dalam pandangan pemangku kepentingan. Tetapi bagi ilmuwan, siklon semacam ini bisa sangat mengerikan dampak dari lapis-lapis pusarannya. Karena itu saya hanya bisa berusaha mendampingi publik untuk upaya mitigasi terbaik,” tulis dia pada 30 Maret 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya