SOLOPOS.COM - Ilustrasi demonstrasi (JIBI/Harian Jogja/wordpress.com)

Demo 4 November di Jakarta bakal diikuti juga FPI dan GPK dari Jateng.

Semarangpos.com, SEMARANG – Dua organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam asal Jawa Tengah, Front Pembela Islam (FPI) dan Gerakan Pemuda Kakbah (GPK), memutuskan tetap memberangkatkan anggota dalam demonstrasi menentang Gubernur DKI Jakarta non aktif, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, di Jakarta, 4 November nanti.

Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo

Meski pun Kapolda Jateng, Irjen Pol. Condro Kirono dan sejumlah ormas Islam di Jateng beserta MUI Jateng telah mengimbau agar warga Jateng tidak ikut-ikutan dalam demonstrasi menentang Ahok yang diduga telah melakukan penistaan agama di Jakarta, 4 November nanti.

Bahkan, dalam aksi demo 4 November itu baik FPI maupun GPK Jateng akan memberangkatkan anggotanya dalam jumlah ribuan. “Kami tetap akan berangkat untuk mengikuti aksi menuntut Saudara Ahok itu. Kemungkinan dari kami akan berangkat sekitar 3.000 an orang dengan menggunakan berbagai armada, baik bus maupun mobil pribadi. Bahkan, untuk saat ini sudah ada anggota kami yang berangkat ke sana [Jakarta],” ujar Ketua Advokasi FPI Jateng sekaligus Wakil Ketua GPK Jateng, Zainal Petir, saat dihubungi Semarangpos.com, Selasa (1/11/2016).

Terkait imbauan Kapolda dan MUI Jateng, Zainal tidak ingin mempermasalahkan. Terlebih lagi, pernyataan Kapolda maupun MUI itu hanya sebatas imbauan dan bukan pelarangan.

“Kalau pelarangan berarti Kapolda dan MUI telah melanggar Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kebebasan Warga Menyampaikan Pendapat di Muka Umum. Kalau hanya sebatas imbauan tidak apa-apa kan kalau tidak dipatuhi,” beber Zainal.

Dalam demo 4 November nanti, Zainal menyebutkan kelompoknya akan bergabung dengan ormas Islam lainnya dari berbagai daerah untuk menggelar aksi di depan kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, tepatnya di depan Istana Merdeka, Jl. Medan Merdeka Utara, Jakarta. Namun, sebelum beraksi di istana Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu, para demonstran itu akan lebih dulu menggelar salat Jumat di Masjid Istiqlal.

Mereka akan beraksi dan menyuarakan tuntutan agar Ahok segera diadili terkait kasus dugaan penistaan agama beberapa waktu lalu. Dalam aksinya itu, Zainal berjanji para anggota FPI dan GPK Jateng tidak akan melakukan perbuatan anarkistis.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya