SOLOPOS.COM - (sumber:eastasy.com)
Dengan Budget 1 Juta, Kamu Sudah Bisa Liburan Seru 3 Hari 2 Malam di Jogja!
Percaya atau nggak, liburan ke Jogja itu sebenarnya bisa murah banget. Semuanya tergantung ke budget dan gaya liburan yang kita inginkan. Kalau memang budget terbatas, Jogja punya banyak pilihan transportasi, penginapan dan tempat wisata yang terjangkau banget.
Bahkan, dengan budget Rp 1 juta untuk liburan 3 hari 2 malam saja bisa kamu lakukan di Jogja. Terasa seperti canda ya, tapi memang begitulah faktanya. Caranya, coba ikuti trik berikut ini…
Naik kereta api, kelas ekonomi saja…
Biar irit, naik kereta dengan tujuan Stasiun Lempuyangan, untuk yang dari Jakarta pesanlah tiket kereta Bengawan yang berangkat dari Pasar Senen. Perjalanan naik kereta api dari Jakarta ke Jogja memerlukan waktu sekitar 8 jam 22 menit. Terasa lama ya? Tapi sebenarnya kalau dinikmati dengan santai, perjalanan ini nggak akan terasa loh. Meski naik kereta ekonomi, kenyamanannya sekarang sama dengan kereta eksekutif. Gerbongnya bersih, dengan banyak colokan dan juga AC yang menyala sepanjang perjalanan.
Harga tiket kereta api Bengawan sekitar Rp 74 ribu untuk sekali perjalanan. Jadi kamu hanya perlu Rp 158 ribu untuk perjalanan pulang pergi ke Jogja. Murah banget kan?
Berburu Penginapan Murah di Sosrowijayan
Jogja punya banyak sekali pilihan tempat menginap dengan harga murah meriah dan berlokasi dekat dengan pusat kota seperti Malioboro. Salah satu lokasi penginapan di Jogja yang lokasinya terbaik dan paling murah ada di kawasan Sosrowijayan, Prawirotaman dan sekitar Malioboro.
Di kawasan ini berdiri puluhan hotel mulai dari harga Rp 50 ribu per malam sampai hotel berbintang lima. Hotel budget, hostel, motel semuanya ada di kawasan Sosrowijayan yang mungkin bisa Anda pesan di beberapa web travel atau traveloka. Tingkat kenyamanannya, tentu berbanding lurus dengan harga yang ditawarkan.
(sumber:eastasy.com)
Meski demikian, penginapan di Jogja rata-rata bersih dan rapi. Meski sangat sederhana, namun tidak kumuh dan nyaman untuk ditinggali, walaupun harganya Rp 50 ribu per malam sekalipun. Namun untuk penginapan dengan harga ini, kamu hanya bisa memesannya secara langsung, nyaris tak ada yang menyediakan booking secara online.
Kalau ragu dengan kenyamanan penginapan Rp 50 ribu, ambil jalan tengahnya saja, cari yang berada di kisaran Rp 75 ribu sampai Rp 100 ribu. Jika budget masih lebih, kamu bisa cari penginapan di Jogja lewat Traveloka.com. Dengan beda harga sedikit, kamu bisa memesannya sejak jauh hari, sehingga tak perlu takut kehabisan kamar begitu sampai di Jogja.
Jalan-Jalan Murah Meriah Keliling Kota
Setelah beristirahat sejenak, sekarang saatnya keliling ke berbagai tempat wisata di Jogja. Beberapa lokasi berikut bisa jadi referensi kamu buat liburan hemat di sana.
Hari Pertama
Rugi dong ke Jogja nggak masuk dan melihat secara langsung Keraton yang menjadi tempat tinggal keluarga Sri Sultan Hamengkubuwono. Cukup dengan Rp 15 ribu, kamu sudah bisa masuk ke dalam area Keraton dan melihat betapa indahnya peninggalan Kerajaan Jawa yang masih terjaga hingga sekarang.
Cukup dengan berjalan kaki dari Keraton, temukan kawasan Taman Sari yang cantik. Tiket masuk ke tempat pemandian para puteri raja dan permaisuri ini hanya Rp 5 ribu saja dan jika membawa kamera ada tambahan biaya Rp 10 ribu dan kamu sudah bisa puas foto-foto di sana.
Tepat di sebelah Keraton, berdiri Museum Kereta Kencana yang berisi kendaraan tradisional nan megah. Kendaraan ini biasanya hanya dipakai oleh Sultan dan anggota keluarga kerajaan lainnya dan hanya keluar di momen-momen tertentu. Tiket masuknya murah, sekitar Rp 5 ribu saja.
Hari Kedua
Selain Keraton yang ditinggali Sultan dan keluarganya, Jogja juga punya istana lain yaitu Ndalem Pakualaman yang ditinggali oleh Pakualam, Wakil Gubernur Jogjakarta.
Sama seperti Keraton yang masih mempertahankan bangunan kuno, demikian pula dengan Ndalem Pakualaman. Arsitektur bangunannya masih tertata dengan indah, dan dijaga kelestariannya sampai sekarang.
Tiket masuk ke Ndalem Pakualaman tidak mahal, hanya sekitar Rp 10 ribu saja.
Di ujung jalan Malioboro, terdapat Benteng Vredeburg yang dulunya adalah milik Belanda. Sekarang benteng ini menjadi museum dan lokasi wisata yang jadi jujugan para wisatawan.
Untuk masuk ke dalam benteng, kamu harus membayar tiket sekitar Rp 15 ribu. Selain menjadi museum yang memamerkan benda bersejarah, di benteng ini juga terdapat café cantik yang menyajikan makanan lezat dan buka sampai malam hari.
Setelah puas menikmati benteng dan beristirahat sejenak, sekarang saatnya menikmati indahnya Jogja di malam hari. Alun-alun Kidul adalah tempat sempurna untuk menikmatinya.
Di sini ada becak hias penuh lampu nan cantik, juga ada dua pohon beringin kembar yang konon bisa membuat para pejalan kaki tersesat tak bisa berjalan lurus ke tengahnya.
Hari Ketiga
Sebelum pulang, berburu oleh-oleh di Malioboro bisa jadi pilihan. Ada banyak barang murah meriah yang bisa kamu bawa pulang di sini. Jika malas menawar di tepi jalan, kamu bisa mencarinya di toko-toko besar di sekitar jalan Malioboro.
Jika ditotal, keseluruhan biaya di atas hanya Rp 313 ribu saja. Sisa budgetnya bisa kamu gunakan untuk mencicip berbagai makanan khas Jogja yang lezat.
Sebagai gambaran, rata-rata makanan di kota ini sekitar Rp 10 – Rp 35 ribu untuk sekali makan. Tentunya tergantung jenis makanan yang kamu santap.
Jika diambil rata-rata Rp 25 ribu sekali makan, maka kamu perlu dana Rp 175 ribu untuk 7 kali makan di Jogja. Ditambahkan dengan biaya wisata, totalnya hanya Rp 488 ribu. Masih sisa banyak banget kan dari budget Rp 1 juta.
Makin tertarik buat jalan-jalan ke Jogja? Pesan tiket sekarang yuk!