Jateng
Kamis, 29 Desember 2022 - 17:58 WIB

Di Semarang, Mendag Pastikan Stok Minyakita Aman

Newswire  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Minyakita. (Dok Solopos.com-Imam Yuda S.)

Solopos.com, SEMARANG — Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, memastikan ketersediaan minyak goreng curah kemasan produksi pemerintah, Minyakita, masih cukup atau aman di pasaran.

Minyakita saat ini memang menjadi alternatif bagi masyarakat yang mencari minyak goreh curah dengan harga terjangkau, yakni Rp14.000.

Advertisement

“Saya sudah keliling pasar barusan, minyak curah banyak. Minyakita ada. Harga minyak curah Rp14.500 untuk satu kilogram [kg]. Kalau Minyakita Rp14.000 satu liternya,” ujar Zulkifli Hasan di Semarang, Kamis (29/12/2022).

Zulhas, panggilan Zulkifli Hasan, datang ke Semarang untuk menghadiri acar diskusi bertajuk Bintan Santai Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersama Kalangan UMKM Jawa Tengah di Hotel Patra.

Diketahui, stok Minyakita di sejumlah daerah, seperti Jawa Timur dikabarkan mengalami kelangkaan, dan diiringi dengan kenaikan harga dari harga eceran tertinggi (HET) Rp14.000 per liter.

Advertisement

Sebelum berkegiatan di Semarang, pada hari yang sama Zulkifli Hasan juga melakukan pemantauan harga dan stok barang kebutuhan pokok di Pasar Sukorejo, Kabupaten Kendal.

“[Harga] Telur tadi murah sekali Rp26.000/kg, cabai Rp16.000, ayam Rp34.000, terus bawang Rp22.000. Harga-harga termurah di sini, di Jateng rata-rata di bawah harga nasional,” kata Zulkifli.

Hanya saja, diakui mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu sejumlah harga komoditas masih mahal, seperti kedelai, tetapi saat ini sudah mulai turun.

Advertisement

“Kedelai masih mahal, tapi sudah mulai turun. Dari Rp15.000, kemudian Rp14.000. Sekarang mungkin sudah Rp13.000/kg,” katanya.

Zulkifli mengatakan pemerintah memang memberikan jaminan bahwa harga kedelai akan turun pada awal tahun 2023, seiring dengan pasokan dari Bulog yang diharapkan masuk pada Januari mendatang. “Mudah-mudahan Januari 2023, kalau Bulog masuk [harga kedelai] sudah Rp11.000 per kilogram,” pungkas Zulkifli.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif