SOLOPOS.COM - Arif Julianto Sri Nugroho saat mengikuti yudisium program doktor manajemen UKSW. (Solopos.com/Humas UKSW)

Solopos.com, SALATIGADisertasi tentang atribut halal produk mengantarkan Arif Julianto Sri Nugroho secara sahih menyandang gelar doktor manajemen di Program Studi Doktor Manajemen (DM) Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Kamis (2/3/2023).

Arif mengangkat disertasi berjudul Niatan Beli Merek Halal dalam Kaitannya dengan Atribut Halal Kepercayaan dan Keterlibatan Produk. Yudisium diselenggarakan di Ruang Probowinoto Gedung G UKSW, Kamis.

Dekan FEB Dr. Yefta Andi Kus Noegroho, S.E., M.Si., Ak., memimpin jalannya yudisium didampingi Promotor Prof. John J.O.I Ihalauw, S.E., Ph.D., dan Ko-Promotor Albert Kriestian N.A.N., MM., Ph.D.

Di hadapan para penguji, Arif Julianto memaparkan hasil disertasinya secara gamblang. Para penguji terdiri atas Roos Kities Andadari, S.E., MBA., Ph.D., Dr. Antoni Surjo Abdi, S.E., MM., dan Dr. Linda Kusuma, S.E., MM.

Menurut Arif Julianto kemunculan berbagai merek halal asli buatan Indonesia di pasar yang mencoba mencuil relung pangsa pasar produk yang sudah lama dikuasai asing menjadi ide disertasinya. Penelitian dilakukan dengan teknik purposive sampling dan mendapatkan sejumlah 400 responden yang memiliki motivasi kuat untuk mengonsumsi merek halal di wilayah Soloraya.

Lebih lanjut, Arif Julianto mengatakan pemegang merek halal di Indonesia harus terus melakukan market penetration (eskspansi pasar) pada wilayah di mana konsumen memiliki tingkat religiusitas terpersepsi tinggi.

“Pihak pemegang merek halal harus mampu menjadikan produknya mudah dijangkau, memiliki harga jual kompetitif serta selalu tersedia dalam jumlah yang cukup di seluruh wilayah, baik perkotaan maupun pedesaan,” terang dosen Prodi Manajemen di Universitas Widya Dharma (Unwidha) Klaten ini.

Dalam temuan disertasi yang ditulis dinyatakan merek halal masih dalam kategori kepercayaan rendah dan kategori produk low-involvement. Dengan penguatan gaya hidup mengonsumsi merek halal asli buatan Indonesia dapat menjadi keunggulan kompetitif sistem syariah.

“Hal ini dapat menjadikan Indonesia sebagai pelaku utama menuju visi kiblat ekonomi syariah dunia di masa mendatang,” ujar dosen yang pernah menjabat sebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unwidha Klaten periode 2018-2022 ini.

Ketua Program Studi (Kaprodi) DM FEB UKSW Salatiga, Albert Kriestian N.A.N., MM., Ph.D., mengatakan Arif Julianto merupakan lulusan ke-52 Prodi DM dan berhasil meraih predikat kelulusan sangat memuaskan.

Albert Kriestian mengapresiasi disertasi Arif Julianto karena mengangkat tema yang menarik dan relevan dengan perkembangan produk halal yang kian meningkat. Penelitian ini tidak hanya berguna bagi akademisi tetapi juga bagi industri.

Saat ini, Prodi DM semakin memperkuat program studinya dengan konsentrasi yang dapat dipilih mahasiswa sesuai dengan bidang yang diminati. Konsentrasi tersebut antara lain manajemen pemasaran, manajemen sumber daya manusia (SDM), dan sumber daya keuangan.

“Rencana ke depan kami akan membuka konsentrasi manajemen gereja. Selain itu, kami juga menyiapkan mahasiswa untuk memiliki publikasi ilmiah internasional bereputasi,” lanjutnya.

Diperkuat dengan 15 dosen, 9 diantaranya merupakan guru besar, Prodi S3 Manajemen FEB akan semakin memperkaya pengembangan prodinya dengan melibatkan dosen-dosen asing sebagai tim promotor.

“Saat ini kami sudah mulai melibatkan 3 dosen asing menjadi promotor dan akan terus meningkatkan komponen internasional yang merupakan salah satu syarat mempertahankan akreditasi Unggul UKSW,” bebernya.

Prodi DM juga terus menguatkan prodinya dengan jadwal bimbingan terstruktur sehingga para mahasiswa dapat lulus tepat waktu. Sedangkan crash program yang mempertemukan pembimbing serta mahasiswa untuk mengatur timeline dan follow up progress masih terus dilakukan.

Yudisium di UKSW Salatiga kali ini juga dihadiri Rektor Unwidha Klaten, Prof. Dr. H. Triyono, M.Pd; Wakil Rektor 1 Unwidha Klaten, Dr. H. Purwo Haryono, M.Hum; Wakil Rektor 2 Unwidha Klaten, Dr. H. Tukiyo, M.Pd; Wakil Rektor 3 Unwidha Klaten, Ir. H Darupretomo, MT; Ketua Yayasan Pendidikan Indonesia, Dr. H. Basuki, MM; Kepala LLPM UNWIDHA Dr. Agus Yuliantoro, M.Hum.

Rekomendasi
Berita Lainnya