Jateng
Rabu, 24 September 2014 - 23:50 WIB

DISTRIBUSI ELPIJI : HET Gas Melon di Kudus Tunggu Kesepakatan dengan Agen

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ilustrasi penjualan elpiji (Iskandar/JIBI/Solopos)

Kanalsemarang.com, KUDUS—Penetapan harga eceran tertinggi (HET) elpiji tiga kilogram di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menunggu hasil kesepakatan dengan agen di daerah setempat, kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan Pasar dan Pengelolaan Pasar Kudus Sudiharti.

Advertisement

“Hingga kini, kami belum memiliki gambaran HET elpiji yang pantas karena masih harus dirapatkan dengan agen elpiji tiga kilogram di Kudus,” ujarnya seperti dikutip Antara, Rabu (24/9/2014).

Sebelumnya, kata dia, sudah ada pembicaraan soal harga jual eceran tertinggi elpiji tiga kilogram di tingkat konsumen tersebut.

Menurut dia, penetapan HET elpiji tiga kilogram memang harus mempertimbangkan banyak aspek serta ketentuan pemerintah agar tidak menimbulkan permasalahan.

Advertisement

Ia mengharapkan HET elpiji bersubsidi tersebut tidak memberatkan masyarakat, seperti yang terjadi selama ini harga jual di tingkat konsumen ada yang dinilai terlalu tinggi.

Ia menargetkan HET elpiji tiga kilogram di Kudus bisa ditetapkan oleh Bupati Kudus secepatnya setelah ada kesepakatan soal HET.

Surat keputusan Gubernur Jateng tertanggal 2 Juni 2014, menjelaskan bahwa bupati atau walikota se-Jateng diminta menetapkan HET elpiji 3 kg di tingkat konsumen.

Advertisement

Sesuai SK tersebut, HET berlaku pada titik serah subpenyalur atau pangkalan yang berada di wilayah radius 0-60 kilometer dari stasiun pengisian dan pengangkutan bulk elpiji sebesar Rp14.000 per tabung.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif