SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><strong>Semarangpos.com, SEMARANG —</strong> Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, mengajak mahasiswa dari Palu yang kuliah di Jateng untuk pulang kampung menjadi sukarelawan korban bencana gempa bumi dan tsunami.</p><p>Hal ini disampaikan Ganjar saat menerima keluhan mahasiswa Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Kunto Agung Krisnadi, di kantornya, Senin (1/10/2018). Agung yang mengaku asli Palu menemui Ganjar untuk meminta bantuan pulang kampung.</p><p>“Keluarga saya di Palu tidak bisa dihubungi. Saya mau pulang mencari keluarga,” ujar Agung kepada Ganjar. Ganjar yang mendengar keluhan Agung, justru meminta mahasiswa Semester V Jurusan Planologi Unissula itu untuk sekalian menjadi sukarelawan bencana.</p><p>Ganjar menyebutkan mahasiswa asal Palu yang kuliah di Jateng cukup banyak. Selain mencari dan bertemu keluarga, mereka juga bisa membantu pemulihan pascabencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala.</p><p>Agung yang mendapat tantangan Ganjar pun tanpa pikir panjang menerimanya. Ia bahkan berjanji mengajak beberapa rekan asal Palu untuk menjadi sukarelawan bencana. “Kalau berani daftar ke BPBD [Badan Penanggulangan Bencana Daerah]. Sekalian jadi sukarelawan berangkat sama rombongan,” ujar Ganjar.</p><p>Ganjar menambahkan saat ini jajaran Pemprov Jateng telah melakukan koordinasi pengiriman bantuan dan sukarelawan bencana di Palu. Saat ini, pemprov juga telah menyiapkan peralatan yangakan dibawa ke Palu, termasuk paket bantuan sementara, seperti baju, obat, makanan, peralatan dapur umum dan lainnya.</p><p>“Ini inisiatif saja. Dari BPBD, PMI, Dinsos semuanya sudah terbiasa. Kalau seperti ini mereka langsung rapat. Maka tadi dilaporkan, hari ini mereka bicara semoga sudah ada hasil. Kalau memungkinkan akan kirim lagi seperti di Lombok kemarin,” jelas Ganjar.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>