SOLOPOS.COM - Ilustrasi mebel untuk ekspor. (JIBI/Bisnis/Dok.)
Ekspor Jateng meningkat pada Maret 2005. Peningkatan ini dibandingkan dengan nilai ekspor pada Februari 2015
Kanalsemarang.com, SEMARANG – Nilai ekspor Jawa Tengah pada Maret 2015 mengalami peningkatan sebesar 13,79% dibandingkan Februari.
“Jika pada Februari nilai ekspornya mencapai US$428,34 juta maka pada Maret lalu nilai ekspor mencapai US$487,41 juta,” kata Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng Jam Jam Zamachsyari di Semarang seperti dikutip Antara, Rabu (15/4/2015).
Untuk ekspor kumulatif Januari-Maret 2015 tercatat sebesar US$1.342,77 juta atau mengalami penurunan 5,64% dibandingkan pada periode sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$1.423,10 juta.
Mengenai tujuan ekspor, Amerika Serikat masih menjadi negara tujuan dengan nilai ekspor terbesar yaitu mencapai US$116,28 juta, disusul Tiongkok sebesar US$50,29 juta dan Jepang dengan nilai ekspor US$42,04 juta.
Untuk kontribusi ketiga negara ini mencapai 42,49%. Sedangkan pasar ekspor lain di antaranya sejumlah negara di ASEAN dan Uni Eropa. Untuk negara-negara di ASEAN di antaranya Malaysia dengan kontribusi 4,90%, Singapura dengan kontribusi 2,38% dan Thailand dengan kontribusi sebesar 0,94%.
Sedangkan untuk Uni Eropa di antaranya Jerman dengan kontribusi 4,29%, Belanda dengan kontribusi 2,65% dan Inggris dengan kontribusi ekspor sebesar 2,36%.