Jateng
Kamis, 1 Februari 2018 - 11:50 WIB

FENOMENA ALAM : Pamer Gerhana Bulan Total, Wali Kota Semarang Malah Bikin Nyengir

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto yang dianggap Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi sebagai gerhana bulan yang sesungguhnya. (Instagram-@hendrarprihadi)

Fenomena alam gerhana Bulan dipamerkan fotonya oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Instagram, namun foto itu justru membuat warganet tergelak.

Semarangpos.com, SEMARANG – Fenomena alam berupa gerhana bulan total disertai Bulan purnama perige atau supermoon, Rabu (31/1/2018) malam, menyita perhatian banyak orang. Fenomena yang oleh NASA disebut super blue blood Moon itu juga mampu menyita perhatian Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.

Advertisement

Hendi—sapaan akrab Hendrar Prihadi—tak lupa memamerkan foto yang menurutnya merupakan penampakan gerhana bulan melalui akun Instagramnya, @hendrarprihadi. “Gerhana Bulan yang haqiqi [hakiki],” tulis politikus PDI Perjuangan itu.

Dari foto yang diunggah Hendi itu, tak tampak sama sekali penamapakan bulan yang tertutup bayangan bumi. Foto yang diunggah sang wali kota Semarang itu justru hanya tampak hitam tanpa ada objek apa pun.

Sontak unggahan Hendi itu mengundang gelak tawa warganet di media sosial Instagram yang mengetahuinya. Maklum saja, wali kota Semarang yang aktif di Instagram itu memang dikenal sebagai pribadi humoris.

Advertisement

Beragam komentar lucu dari warganet yang mengaku terhibur dengan unggah Hendi terkait fenomena alam tersebut pun dilontarkan. “Luar biasa pak sampai enggak kelihatan,” ungkap pengguna akun Instagram @mahendra1606_.

“Bulan tertutup mantan jadi gelap enggak kelihatan pak,” ungkap pengguna akun Instagram @kimsizul.

Panjenengan [anda] ikut OVJ saja Pak Hendi. Panjenengan [anda] lucu,” tulis pengguna akun Instagram @akhmadsoeroso.

Advertisement

Gerhana bulan total atas supermoon yang disebut super blue blood Moon itu memang sulit dipantau dari Kota Semarang, Rabu (31/1/2018) malam. Sejumlah netizen mengungkapkan langit yang mendung menghalangi pandangan mereka untuk menyaksikan fenomena alam langka tersebut dari Kota Semarang. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif